Denpasar, BP2MI (6/7) - Kembali merebaknya penyebaran virus Covid-19 varian baru telah menimbulkan kekhawatiran tersendiri, khususnya bagi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) yang akan bekerja di luar negeri. Oleh karena itu, sebagai bentuk perlindungan bagi CPMI, Unit Pelayanan Teknis (UPT) Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Wilayah Denpasar, Bali, mengimbau agar semua CPMI asal Bali mengikuti vaksinasi Covid-19 sebelum berangkat ke luar negeri.

“Untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19, sekaligus meningkatkan perlindungan terhadap diri sendiri dan orang sekitar, kami mengimbau para CPMI untuk ikut serta dalam program vaksinasi Covid-19 yang diberikan gratis oleh pemerintah. Bagi CPMI yang belum divaksin dapat langsung mendaftarkan diri melalui UPT BP2MI Wilayah Denpasar, Bali. Vaksin Kita, Selamatkan Bangsa,” kata Wiam Satriawan, Kepala UPT BP2MI Wilayah Denpasar, Bali saat konferensi pers dihadapan beberapa media lokal Bali, antara lain Radar Bali, Metro Bali, balinetizen.com, serta baliviralnews.com. Konferensi pers ini dilaksanakan dikantor UPT BP2MI wilayah Denpasar, Bali, Senin (5/7/2021).

UPT BP2MI Wilayah Denpasar, Bali sudah berupaya menyosialisasikan program vaksinasi Covid-19 untuk CPMI melalui surat kepada pelaku penempatan PMI, pemasangan spanduk di lokasi-lokasi strategis mengenai program vaksinasi, maupun unggahan di media sosial serta media lokal.

Hingga saat ini, berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Ketenagakerjaan dan ESDM Provinsi Bali, total CPMI di Bali yang sudah melakukan vaksinasi dari Maret 2021 adalah sebanyak 8.096 CPMI. Pihak UPT BP2MI Wilayah Denpasar, Bali akan terus berkoordinasi dengan dinas yang membidangi ketenagakerjaan serta kesehatan di Provinsi Bali untuk meningkatkan jumlah CPMI yang divaksin. * (Humas/UPT BP2MI Wilayah Denpasar, Bali/Ayu)

-