Friday, 26 April 2024

Berita

Berita Utama

Akhiri Masa Tugas, Deputi Kerjasama Luar Negeri & Promosi Serah Terima Jabatan kepada Kepala BP2MI

-

00.04 30 April 2020 2602

Deputi Kerjasama Luar Negeri saat melakukan Serah Terima Jabatan ke Kepala BP2MI, Kamis (30/4).

Jakarta, BP2MI (30/4) - Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada Elia Rosalina atas segala dedikasinya selama menjabat sebagai Deputi Kerjasama Luar Negeri dan Promosi BP2MI. 

"Dari masa kerja yang tidak pendek yang dilakukan oleh Ibu Elia, saya yakin ini akan menularkan energi dan spirit yang akan dilanjutkan oleh kita semua di lingkungan BP2MI. Harapan saya, penggantinya nanti akan mampu mengimbangi prestasi yang telah dilakukan oleh Ibu Elia," ujar Benny saat Serah Terima Jabatan dan Memorandum akhir tugas dari Deputi Kerjasama Luar Negeri dan Promosi kepada Kepala BP2MI, di kantor BP2MI, Kamis (30/4).

Deputi Kerjasama Luar Negeri dan Promosi, Elia Rosalina yang akrab disapa Elin ini mengatakan seiring dengan berjalannya waktu, akhirnya sampai juga di penghujung masa tugasnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Alhamdulillah saya telah mengabdi kepada negara selama 33 tahun. Saya mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan dukungannya selama ini, serta memohon maaf atas segala kesalahan saya kepada seluruh jajaran BP2MI," kata Elin.

Setelah selesai melakukan tanda tangan serah terima dokumen jabatan, Kepala BP2MI, Benny Rhamdani dalam sambutannya menyampaikan dalam sebuah organisasi, terlebih sebesar BP2MI ini, tentu diharapkan kita semua dapat mengedepankan nilai-nilai pelayanan profesional. Menempatkan diri bukan sebagai pejabat, namun sebagai pelayan sejati yang tulus ikhlas memberikan dedikasi dan pengabdian kepada para Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan keluarganya.

Jika suatu organisasi ingin kuat, lanjut Benny, kita harus mengedepankan prinsip 5S yaitu: Pertama, Strategi. Diibaratkan sebuah perang, kita harus dapat mengatur strategi yang tepat untuk memberikan serangan pada jantung pertahanan lawan secara tepat dengan momentum yang pas. Inilah yang akan dituangkan dalam Rencana Strategis (Renstra). Kedua, Struktur. Organisasi yang baik tentu harus didukung oleh struktur organisasi yang kokoh. Ini momentum yang tepat, karena saat ini kita sedang menyusun Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK).

Ketiga, Sistem. Kita tidak bisa bekerja sendiri dan harus bekerja dengan sistem. Semua butuh dukungan, yang disebut team work. Jika tidak bekerja dengan sistem, maka yang terjadi adalah chaos dan tidak bisa mencapai target yang diinginkan. Untuk itu team work sangat dibutuhkan. Keempat, Skill. Tentu lembaga ini sejak awal sudah diisi oleh mereka-mereka yang secara Sumber Daya Manusia (SDM) tidak perlu diragukan. Tetapi kita harus berpikir untuk menentukan the right man on the right job, the right man on the right place. Kelima, Speed & Target. Kita harus bekerja dengan cara berlari, dan target yang ingin dicapai harus terukur.

"Mengutip dari seorang ahli manajemen, saya harap prinsip 5S tersebut dapat menjadi prinsip yang akan mengisi budaya kerja kedepan di BP2MI, khususnya di era kepemimpinan saya," jelas Benny.*** (Humas/SD)