Friday, 19 April 2024

Berita

Berita Utama

BP3MI NTB Sosialisasikan Peluang Kerja Perawat Ke Luar Negeri di STIKES Hamzar

-

00.11 17 November 2022 629

BP3MI NTB Sosialisasikan Peluang Kerja Perawat Ke Luar Negeri di STIKES Hamzar

Mataram, BP2MI (17/11) - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali melaksanakan kegiatan Sosialisasi Peluang Kerja ke Luar Negeri sektor kesehatan, di Stikes Hamzar, Kabupaten Lombok Timur, Kamis (17/11). 

Kepala BP3MI NTB, yang diwakili oleh Pengantar kerja Ahli Muda, Made Setyaningrum dalam paparannya menyampaikan, Kabupaten Lombok Timur merupakan kabupaten dengan angka penempatan tertinggi di wilayah NTB. Saat ini, peluang kerja ke luar negeri terbuka luas, tidak hanya ke negara Malaysia, Jepang pun sangat terbuka untuk tenaga kerja, khususnya sektor Kesehatan. 

Selain menjelaskan lima skema penempatan, yaitu Government to Government (G to G), Government to Private (G to P), Private to Private (P to P), UKPS, dan PMI mandiri, serta persyaratan untuk bekerja ke luar negeri. Made juga menyampaikan, pada tahun 2022 BP3MI NTB telah bekerjasama dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Lombok Timur dalam upaya meningkatkan kompetensi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) melalui pelatihan bahasa. Pelatihan bahasa yang saat ini telah berjalan adalah pelatihan Bahasa jepang dan pelatihan Bahasa Korea. Pelatihan bahasa ini sangat penting, karena sertifikat bahasa adalah merupakan salah satu persyaratan untuk mendaftar kerja ke luar negeri. 

“Ini merupakan kesempatan yang bagus, karena lokasi Stikes Hamzar dekat dengan lokasi pelatihan bahasa. Jadi jangan sia-siakan kesempatan yang bagus in. Tingkatkan kemampuan bahasa dengan mengikuti pelatihan secara gratis di BPVP Lombok Timur ,“ ungkap Made.

Koordinator Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, R. Supini, sangat mengapreasiasi dan menyambut baik kehadiran BP3MI NTB. Karena dapat menambah wawasan dan informasi bagi para alumni tentang peluang kerja dan prosedur bekerja ke luar negeri. Ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Lombok Timur.

”Kami harap BP3MI NTB dapat hadir kembali dan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Stikes Hamzar, agar alumni kami bisa mendapatkan informasi yang tepat,“ ujar Supini.

Salah satu alumni Stikes Hamzar, Nini, yang merupakan salah satu peserta pelatihan Bahasa Jepang Batch I yang dilaksanakan di BPVP Lombok Timur, mengaku sangat terbantu dengan fasilitas pelatihan ini. Terlebih Nini sangat ingin bekerja ke luar negeri, sehingga sertifikat pelatihan Bahasa Jepang yang telah ia ikuti dapat digunakan untuk mendaftar program Government to Government (G to G) ke Jepang tahun 2023.
 
Adapun kegiatan Sosialisasi Peluang Kerja ke Luar Negeri ini diikuti sebanyak 50 orang peserta, yang terdiri dari alumni dan mahasiswa tingkat akhir program studi S1 Keperawatan dan Kebidanan.** (Humas/BP3MI NTB)