Surabaya, BP2MI (03/04/2020) - Ditengah pandemi Covid-19 di tanah air, pelayanan fasilitasi pemulangan jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI)  ke daerah asal tetap dilaksanakan oleh LP3TKI Surabaya. Sebanyak 2 (dua) jenazah PMI, masing-masing berinisial R asal Kediri dan AJ asal Sampang dengan negara penempatan Malaysia difasilitasi pemulangannya oleh LP3TKI Surabaya dengan menggunakan mobil ambulance milik LP3TKI Surabaya. Keduanya tiba di rumah duka pada Jum’at (03/04/2020) dini hari pukul 01.18 dan 02.27 WIB. Penyebab kedua PMI meninggal tersebut karena sakit.

Kepala LP3TKI Surabaya, Happy Mei Ardeni menjelaskan LP3TKI Surabaya tetap menyiagakan petugas untuk fasilitasi pemulangan PMI, baik PMI deportasi, PMI sakit maupun PMI yang meninggal. Kami secara bergantian membagi pelaksanaan tugas pemulangan PMI ini untuk meminimalisir resiko dampak Covid-19 kepada para petugas sehingga mereka terhindar dari virus tersebut.

“Saya selalu menghimbau kepada para petugas untuk tetap menjaga kesehatan, menjaga jarak dan menggunakan masker maupun Alat Pelindung Diri (APD) dalam melaksanakan tugas pemulangan”, jelas Happy.

Hingga bulan April ini, tercatat sebanyak 61 jenazah, 71 PMI/WNI bermasalah dan overstayer, 15 PMI sakit dan 140 PMI cegah tangkal asal Jawa Timur yang pemulangan ke daerah asalnya difasilitasi oleh LP3TKI Surabaya.*** (Humas/LP3TKI-Sby/UH)