Denpasar, BP2MI (4/12) - UPT BP2MI Denpasar kembali memfasilitasi pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) bermasalah Mardi Kahi Timba dari Penang dan tiba di Bandara Kuala Namu.

Pemulangan PMI dari Sumatera Utara ke Bali difasilitasi oleh UPT BP2MI Medan, Kamis (2/12/2020) dengan pesawat Citilink QG917.

Tim petugas dari UPT BP2MI Denpasar langsung melakukan pendataan di pos pendataan kepulangan di bandara sebelum menyerahterimakan PMI kepada kakaknya atas nama Erik.

“Saya berterima kasih sekali pada semua pihak yang membantu kepulangan adik saya, yaitu KJRI Penang, UPT BP2MI Medan, serta UPT BP2MI Denpasar,” ujar Erik.

Kepala Seksi Perlindungan dan Pemberdayaan UPT BP2MI Denpasar, Anak Agung Gde Indra Hardiawan mengatakan, tidak henti-hentinya mengingatkan agar setiap calon Pekerja Migran Indonesia tidak mudah tertipu oleh calo pemberangkatan tenaga kerja ke luar negeri.

“Jika hendak berangkat melalui agen, pastikan bahwa perusahaannya tercatat di Dinas Tenaga Kerja dan UPT BP2MI setempat. Jangan pernah mau diberangkatkan dengan visa liburan dan jangan mau diiming-imingi gaji besar jika pemberangkatannya tidak sesuai prosedu," ujarnya.

Ia menambahkan, hendaknya setiap calon PMI  berangkat dengan visa kerja dan terdaftar di Dinas Tenaga Kerja dan UPT BP2MI setempat. Hal ini akan memudahkan pemerintah untuk membantu jika terjadi permasalahan yang tidak diinginkan. ** (Humas/UPT BP2MI Denpasar)

-