Pastikan Asupan Gizi, Menteri Karding Tinjau Makan Bergizi Gratis di Desa Jenggik Utara, NTB
-
Pastikan Asupan Gizi, Menteri Karding Tinjau Makan Bergizi Gratis di Desa Jenggik Utara, NTB
Lombok Timur, KemenP2MI (13/12) – Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) selenggarakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sekolah Dasar yang terletak di Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (12/12/2024).
Menteri KemenP2MI, Abdul Kadir Karding, hadir langsung di lokasi MBG, yakni SDN 1 Jenggik Utara, SDN 2 Jenggik Utara, Madrasah Ibtidaiyah NW Lingkok Telu Jenggik Utara, serta pemeriksaan kesehatan gratis di Kantor Desa Jenggik Utara.
“Program makan bergizi gratis ini, salah satunya ditujukkan di Desa Jenggik Utara, Lombok Timur. Di lokasi ini lah banyak anak dari pekerja migran Indonesia yang ditinggal oleh bapak, ibu, maupun kedua orang tuanya sekaligus bekerja di luar negeri,” ujarnya.
Menteri Karding menyarakan, program dari Presiden Prabowo ini termasuk dalam rangkaian Hari Pekerja Migran Internasional, atau Migrants Day 2024. Program MBG ini juga ditujukan supaya anak-anak mendapat asupan gizi yang cukup untuk beraktivitas sehari-hari.
“Presiden Prabowo ingin anak-anak sehat, pintar, kuat. Karena masa depan Indonesia dipegang anak-anak tersebut. Bicara tentang kesehatan, KemenP2MI juga selenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis di Kantor Desa Jenggik Utara. Ini bukti negara hadir di tengah masyarakat,” ucapnya.
Peninjauan program makan bergizi gratis ini ungkap Karding juga didampingi oleh Pj. Gubernur NTB Hassanudin, Anggota Komisi IX DPR-RI, Muazzim Akbar, Camat, Kepolisian, TNI, Kelurahan, serta seluruh perangkat Desa Jenggik Utara.
“Para aparatur juga ikut meninjau untuk mengecek jika program ini benar-benar dijalankan pemerintahan desa dengan memperhatikan biaya per pax, kandungan gizi yang tepat, disertai rasa yang lezat pula,” lanjutnya.
Karding juga mewanti-wanti, agar biaya MBG harus dikelola dengan baik oleh pemda. Ia tegas menyatakan, jangan sampai dana tersebut bocor dalam pelaksanaannya.*