Tuesday, 23 April 2024

Berita

Berita Utama

Percepat Program Vaksinasi COVID-19, UPT BP2MI Provinsi NTB Bersama Dinkes Fasilitasi Vaksin Kepada 78 PMI

-

00.09 1 September 2021 812

Percepat Program Vaksinasi COVID-19, UPT BP2MI Provinsi NTB Bersama Dinkes Fasilitasi Vaksin Kepada 78 PMI

Mataram, BP2MI (1/9) – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes)  Provinsi NTB memfasilitasi pelaksanaan vaksinasi bagi 78 orang Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) dan Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Provinsi NTB di Rumah Sakit Mata, Provinsi NTB pada hari Rabu (1/9/2021). Hingga saat ini sebanyak 187 CPMI dan PMI yang telah menerima fasilitasi vaksinasi melalui UPT BP2MI NTB sebagai upaya pencapaian target penempatan dan pelindungan PMI pada masa pandemi COVID-19.

Kepala UPT BP2MI Provinsi NTB, Abri Danar Prabawa, menyampaikan bahwa percepatan program vaksinasi COVID-19 merupakan tanggung jawab bersama, dan program ini menyasar kepada CPMI yang akan berangkat ke negara tujuan penempatan maupun PMI yang kembali ke Indonesia.

“Program vaksinasi kepada PMI ini merupakan komitmen pemerintah. Program ini selain untuk mencegah penyebaran COVID-19 juga dapat memfasilitasi CPMI atau PMI yang cuti untuk berangkat dan bekerja ke negara tujuan penempatan,” ujar Abri Danar.

Berdasarkan data kepulangan PMI asal Provinsi NTB pada web bp2mintb.id, UPT BP2MI Provinsi NTB pada periode Januari hingga Agustus 2021 telah mendata sejumlah 17.606 PMI asal Provinsi NTB yang kembali dari luar negeri. Kepulangan tersebut tercatat didominasi oleh PMI yang berkerja secara prosedural, namun PMI yang berstatus nonprosedural seperti kondisi overstay, pelanggaran hukum, dan sakit jumlahnya juga tidak sedikit sehingga berpotensi menimbulkan banyak masalah baru dalam pengendalian penyebaran COVID-19.

UPT BP2MI Provinsi NTB mengambil peran dalam pelindungan warga NTB, khususnya PMI, melalui koordinasi dengan Kementerian Luar Negeri RI, Satgas COVID-19 Provinsi NTB, dan Pemerintah Daerah dengan membantu pelaksanaan prosedur kesehatan bagi PMI yang kembali ke daerah asal. “UPT BP2MI Provinsi NTB secara rutin melaporakan hasil pendataan kepulangan setiap harinya. Data ini yang diharapkan digunakan sebagai rujukan pemantauan di daerah asal sekaligus gambaran tingginya tingkat migrasi warga NTB ke luar negeri. Salah satu upaya pelindungan yang memerlukan perhatian adalah program vaksinasi ini dan kami akan terus bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi NTB untuk melaksanakannya menyeluruh kepada CPMI dan PMI,” imbuh Abri Danar.

Saat ini telah terdaftar sejumlah 197 CPMI dan PMI yang dijadwalkan melakukan vaksinasi COVID-19 pada gelombang berikutnya. UPT BP2MI Provinsi NTB masih terus membuka pendaftaran vaksinasi CPMI dan PMI secara daring atau dengan mengunjungi kantor UPT BP2MI Provinsi NTB maupun ke Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA) terdekat. * (Humas/UPT BP2MI Provinsi NTB)