Friday, 29 March 2024

Berita

Berita Utama

PMI asal NTB Memiliki Kontribusi Besar Bagi Pembangunan di Provinsi NTB

-

00.08 11 August 2020 2491

PMI asal NTB Memiliki Kontribusi Besar Bagi Pembangunan di Provinsi NTB.

Mataram, BP2MI (11/08/2020) - Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan salah satu kantong Pekerja Migran Indonesia (PMI). Dengan jumlah penempatan yang cukup signifikan dan remitansi yang telah dihasilkan, PMI asal NTB memiliki kontribusi besar bagi pembangunan di Provinsi NTB. 

Berdasarkan data yang diperoleh dari Bank Indonesia (BI), jumlah penerimaan remitansi Provinsi NTB hingga semester I tahun 2020 sejumlah Rp.157.989.187.373. Jumlah yang cukup besar ini memutar roda perekonomian serta pembangunan di Provinsi NTB. 
Hal ini disampaikan kepala UPT BP2MI Mataram, Abri Danar Prabawa dalam kunjungannya ke Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Televisi Republik Indonesia (TVRI) NTB, pada Senin (10/08/2020). 

Dalam kunjungan tersebut, Abri Danar juga menyampaikan bahwa saat ini peran pers dan media massa sangat penting, terutama dalam menyebarluaskan informasi mengenai  PMI, sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang benar mengenai tata cara bekerja keluar negeri secara prosedural. Khususnya untuk NTB, kami sangat mengapresiasi peran LPP TVRI NTB yang secara berkelanjutan memberikan informasi kepada masyarakat melalui program talk show berugak yang ditayangkan secara langsung dan interaktif, pungkas Abri Danar. 

Direktur Stasiun LPP TVRI NTB, Ir. I Gede Mustoti, M.Si menyambut baik kunjungan UPT BP2MI Mataram ke kantor LPP TVRI NTB. Gede juga mengucapkan terima kasih karena kerjasama yang baik selama ini yang sudah terjalin antara UPT BP2MI Mataram dan LPP TVRI NTB, khususnya sebagai narasumber yang kompeten di dalam program TVRI NTB. Sebagai mitra pemerintah, TVRI NTB siap mendukung Program UPT BP2MI Mataram dalam hal penyebarluasan informasi kepada masyarakat NTB pungkas Gede. 

UPT BP2MI Mataram berharap dapat terus bekerjasama dengan LPP TVRI NTB dalam penyebarluasan informasi mengenai PMI, khususnya mengenai peluang kerja di luar negeri, peran pemerintah dalam penempatan dan pelindungan PMI, serta keberhasilan mengelola keuangan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan PMI beserta keluarganya.*** (Humas/MS/PE)