Tanjungpinang, BP2MI (30/7) – Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) atas nama Asmani menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Budi Kemuliaan, Batam pada Rabu (28/7/2021) sekitar pukul 03.22 dini hari. Almarhumah Asmani sebelumnya mengikuti program pemulangan rekalibrasi dari Johor, Malaysia.

Almarhumah Asmani tiba di Batam dari Malaysia sekitar pertengahan bulan Juli 2021 dan menjalani masa karantina di salah satu rusun milik pemerintah Kota Batam. karena hasil tes menyatakan Almarhumah Asmani terkonfirmasi positif COVID-19, maka ia selanjutnya dirujuk untuk dirawat di RSKI Pulau Galang, yang merupakan pusat karantina bagi masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Kota Batam.

Ketika dirawat di RSKI Pulau Galang, kondisi Almarhumah Asmani kian memburuk dengan saturasi pernafasan yang semakin menurun. Kemudian ia dirujuk ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan, Batam pada hari Selasa (27/7/2021), yang memiliki peralatan medis yang lebih lengkap. Namun, takdir berkata lain, Almarhumah Asmani harus berpulang kembali ke Tuhan yang Maha Kuasa, pada Rabu (28/7/2021) .

Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Wilayah Kepulauan Riau melalui Pos Pelayanan BP2MI Batam telah melakukan pengawasan terhadap kondisi Almarhumah Asmani sejak mendapatkan informasi PMI dirawat di RS Budi Kemuliaan, Batam. Informasi mengenai meninggalnya Almarhumah Asmani langsung dikoordinasikan kepada pihak keluarga melalui UPT BP2MI Wilayah Jawa Timur.

Menurut keterangan teman Almarhumah Asmani yang juga dirawat di RSKI Galang, diketahui Almarhumah Asmani menitipkan sejumlah uang dalam bentuk pecahan mata uang asing dan Rupiah dengan nominal setara Rp 100 juta. Uang dan barang milik Almarhumah Asmani tersebut langsung diserahterimakan oleh pihak RSKI Pulau Galang kepada koordinator Pos Pelayanan BP2MI Batam pada Kamis (29/7/2021), untuk diserahterimakan kembali kepada keluarga di kampung halaman di Bondowoso, Jawa Timur yang rencananya diantarkan pada Jumat (30/7/2021).

Jenazah Almarhumah Asmani saat ini telah dimakamkan dengan protokol COVID-19 di pemakaman khusus COVID-19 Sungai Tamiang, Kota Batam.

“Saya menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada pihak keluarga. Selain itu, uang dan barang milik Almarhumah Asmani merupakan amanat yang wajib disampaikan langsung sebagai bentuk penghargaan dan perlindungan negara kepada Almarhumah Asmani dan keluarganya,” ujar Kepala UPT BP2MI Kepulauan Riau, Mangiring Sinaga. * (Humas/UPT BP2MI Kepulauan Riau/Irf)

-