Tangerang, BP2MI (13/09) - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) sambut kepulangan 10 Pekerja Migran Indonesia (PMI) Anak Buah Kapal (ABK) yang dipulangkan dari Suriname, di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, pada Senin (13/09/2021). 

Para PMI ABK tersebut disambut oleh Kepala BP2MI yang dalam hal ini diwakili oleh Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Amerika dan Pasifik (APIK), Lasro Simbolon, yang turut didampingi Direktur Pelindungan dan Pemberdayaan Kawasan APIK, Seriulina Tarigan, dan  Kepala UPT BP2MI Serang, Joko Purwanto.

Para PMI ABK diketahui sebelumnya bekerja di perusahaan Gilontas Ocean Panama S.A.dan telah selesai masa kontrak kerjanya. Beberapa dari PMI ABK yang pulang juga tercatat masih mengalami permasalahan yaitu sebagian gaji yang belum selesai dibayar.

Dalam penyambutannya, Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan APIK, Lasro Simbolon, menyampaikan selamat datang di tanah air dan selamat atas kesuksesannya sebagai PMI yang telah berhasil menyelesaikan kontrak kerja dengan baik, yang tentunya juga telah membawa devisa ke Indonesia. Ditegaskan pula bahwa BP2MI akan mengawal hak-hak para ABK tersebut sampai tuntas.

“Kami akan pastikan hak saudara-saudara dapat dipenuhi oleh pihak-pihak yang berkepentingan. Kalian akan mendapatkan kembali sisa gaji yang belum seluruhnya dibayarkan, karena itu adalah hak kalian. Kalau ternyata masih ada masalah-masalah, silakan hubungi  BP2MI melalui telpon Crisis Center BP2MI dengan bebas pulsa. Kita semua ada di belakang kalian,” ujar Lasro.

Lasro menegaskan, negara akan hadir dalam melindungi para ABK PMI yang terkendala tersebut. “Niat negara, niat kita, kita hadir bersama warga negara kita yang menjadi pahlawan devisa. Dalam hal pemulangan, BP2MI juga tidak akan lepas tangan. Kita akan tetap monitor kalian agar bisa kembali dengan sehat dan selamat di kampung halaman, serta dapat berkumpul kembali dengan keluarga,” tegas Lasro.

Lasro mengapresiasi atas sinergi yang telah terbangun dalam pemulangan ini, utamanya kepada Duta Besar RI untuk Suriname, Julang Pujianto, beserta jajaran yang telah mengantar 10 PMI ABK tersebut ke Bandara Johan Adolf Pengel, Suriname. Serta telah memfasilitasi tes PCR bagi mereka. 

"Saya mewakili Kepala BP2MI, berterima kasih kepada Bapak Julang Pujianto, atas sinergi dan kolaborasi yang terbangun. Ini adalah upaya kita dalam melindungi PMI dari ujung rambut sampai ujung kaki," imbuh Lasro.

Melalui sambungan telepon, Duta Besar RI untuk Suriname, Julang Pujianto, menyampaikan apresiasi kepada BP2MI atas kerjasama yang telah dibangun. “Kami Kedutaan Besar Indonesia untuk Suriname, menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada BP2MI atas kerjasama yang baik untuk melindungi para WNI kita,” kata Julang.

Sesuai dengan protokol kesehatan, para ABK akan menjalani karantina di Wisma Atlet Pademangan selama 8 (delapan) hari, untuk dapat dipastikan dalam keadaan sehat sebelum pulang ke kampung halamannya masing-masing. **(Humas/MSA)

-