Thursday, 25 April 2024

Berita

Berita Utama

Sebar Peluang Kerja di Jepang dan Jerman, BP2MI Gelar Sosialisasi di STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun

-

00.05 15 May 2022 1742

Sebar Peluang Kerja di Jepang dan Jerman, BP2MI Gelar Sosialisasi di STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun

Madiun, BP2MI (15/5) - Pos Pelayanan Badan Pelindungan Pekerja Migran indonesia (BP2MI) Madiun kembali melaksanakan kegiatan Madiun Road to School (MARS) di Sekolah Tinggi Kesehatan Bhakti Husada Mulia (Stikes BHM) Madiun, Jawa Timur, pada Sabtu (14/5/2022).

Kegiatan yang dilaksanakan di Aula lantai 3 Stikes BHM ini merupakan kegiatan pertama dari empat rangkaian kegiatan Sosialisasi Peluang Kerja ke Luar Negeri, kerja sama antara Pos Pelayanan BP2MI Madiun dan Stikes BHM Madiun.

Analis Tenaga Kerja Pos Pelayanan BP2MI Madiun, Diandra Janistri menyampaikan kepada 59 mahasiswa profesi NERS BHM Madiun, bahwa peluang bekerja bukan hanya ada di dalam negeri saja, kesempatan bekerja juga ada di luar negeri, misalnya di Jepang dan Jerman.

"Potensi permintaan tenaga kerja ke luar negeri dengan jabatan nurse/careworker tahun 2020 hingga 2025 sebanyak 143.000 tenaga kerja. Para kandidat yang berminat untuk bekerja ke luar negeri, dapat mempersiapkan diri dan keterampilan, terutama bahasa, sebelum mendaftar online melalui skema Government to Government (G to G) BP2MI," ujar Diandra.

Penanggungjawab Biro Pusat Karir dan Tracer Study Stikes BHM Madiun, Asrina Pitayanti, menyambut baik dan menyatakan apresiasinya atas diselenggarakannya kegiatan sosialisasi ini. Ia menyampaikan bahwa minat mahasiswa Stikes BHM Madiun untuk bekerja beberapa tahun terakhir, masih di dalam negeri. 

"Mungkin karena kami masih kekurangan informasi mengenai bagaimana proses dan jaminan keamanan selama bekerja di luar negeri. Dengan hadirnya BP2MI, sangat membantu kami dalam memberikan pengetahuan dan pembekalan kepada mahasiswa, supaya mahasiswa tidak ragu untuk memilih bekerja di luar negeri. Mahasiswa dapat meyakinkan orang tua mereka, bahwa bekerja di luar negeri itu aman, selama sesuai dengan prosedur penempatan," ungkapnya.

Asrina berharap kerja sama antara Stikes BHM Madiun dan BP2MI dapat berlangsung kembali hingga tahun-tahun ke depan. Informasi lowongan kerja ke luar negeri selain profesi perawat dan careworker juga ia harapkan dapat disampaikan baik melalui sosialisasi maupun media sosial.

“Hal ini dapat meningkatkan minat mahasiswa untuk mencari peluang kerja tidak hanya di dalam negeri saja," pungkasnya.

Salah satu peserta kegiatan sosialisasi, Marika, menyatakan antusiasmenya untuk bekerja di luar negeri, "Kegiatan sosialisasi ini sangat berguna, karena bisa menambah wawasan dan pengetahuan mengenai lowongan kerja di luar negeri, terutama mengenai gaji yang lebih besar dibanding bekerja di dalam negeri."

Pada kegiatan ini juga diinformasikan kepada para peserta sosialisasi, mengenai pembukaan pendaftaran online G to G Jepang untuk nurse dan careworker batch XVI penempatan tahun 2023, yang telah dibuka sejak 1 Maret hingga 30 Juni 2022, sekaligus pendaftaran penempatan calon kandidat Pekerja Migran Indonesia (CPMI) bidang keperawatan, Program G to G Jerman batch II yang dibuka pada 12 Mei hingga 9 Juni 2022. * (Humas/UPT BP2MI Wilayah Jawa Timur/Pos Pelayanan BP2MI Madiun)