Saturday, 20 April 2024

Berita

Berita Utama

Tingkatkan Kapasitas SDM Pekerja Migran, BP2MI Tandatangani Kerjasama dengan Universitas Terbuka

-

00.04 5 April 2021 2055

Tingkatkan Kapasitas SDM Pekerja Migran, BP2MI Tandatangani Kerjasama dengan Universitas Terbuka

Tangerang Selatan, BP2MI (5/4) Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS)  peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya bagi Pekerja Migran Indonesia, dengan Universitas Terbuka (UT). 

Penandatanganan PKS antara BP2MI dengan Universitas Terbuka ini dilakukan oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani dan Rektor Univeritas Terbuka, Ojat Darojat di UTCC, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Senin 5/4/2021. 

Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, menyatakan ini merupakan kerja sama yang  penting dan strategis. Melalui kerjasama ini harapannya terjalin sinergi  BP2MI dengan UT untuk melakukan sosialisasi dan edukasi bersama bagi calon Pekerja Migran Indonesia pada saat OPP (Orientasi Pra Pemberangkatan) yang akan berangkat ke luar negeri atau bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang ada di luar negeri. Harapannya, bagi PMI yang sudah menempuh pendidikan lebih tinggi akan meningkatkan kesempatan untuk bekerja di posisi yang lebih tinggi, baik di dalam negeri ataupun pada saat bekerja di luar negeri kembali.

Selain itu, lanjut Benny, melalui kerjasama ini UT dapat berkontribusi, baik untuk pengembangan kurikulum, bahan ajar maupun instruktur pelatihan dalam OPP. 

"Saya sangat mengapresiasi dan menyambut baik kerjasama antara BP2MI dan Universitas Terbuka. Ini akan menjadi lompatan terobosan agar PMI-PMI kita dapat membekali diri dengan pendidikan yang baik. Sebanyak 2.175 yang kuliah dari luar negeri yang kuliah di UT, meskipun tidak terdata dengan pasti apakah jumlah keseluruhan tersebut PMI, namun dapat dipastikan mayoritas yang bekerja di luar negeri atau Pekerja Migran Indonesia. Ini adalah era distancy, yang karena dukungan teknologi dimudahkan dengan metode kuliah jarak jauh." ujar Benny 

Benny mengatakan,  kolaborasi ini dapat diimplementasi melalui penyusunan kurikulum yang khusus, atau bahkan kelas khusus PMI atau UT berkontribusi terhadap pengembangan kurikulum bahan ajar serta instruktur untuk kegiatan Orientasi Pra Penempatan (OPP) yang dilaksanakan BP2MI. 

Menurut Benny, kerjasama BP2MI dan Universitas Terbuka ini bagian tindaklanjut dari Nota Kesepahaman antara BP2MI dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang sudah tertuang Nota Kesepahaman No.  05/KA-MoU/IV/2021 dan 01/KA-PKS/IV/2021. 

"Semoga Kerjasama ini menjadi barokah, ibadah bagi kita semua, khususnya bagi PMI kita. Saya ingin mengutip ungkapan salah satu tokoh idola saya, seorang pejuang pembebasan HAM, pembebas apartheid di Afrika Selatan,  Nelson Mandela, -  bahwa Pendidikan adalah senjata yang paling ampuh yang dapat Anda digunakan untuk mengubah Dunia," pungkasnya.

Ditempat yang sama,  Rektor Univeritas  Terbuka Ojat Darojat mengatakan, 
melalui penandatanganan PKS ini, diharapkan sinergi  antara BP2MI dan UT dapat terus terjalin dengan baik. 

"Ini kerjasama yang saling menguntungkan, ini dukungan yang diberikan BP2MI. Kerjasama ini tak lain bertujuan untuk peningkatan penyebar luasan  informasi kepada seluruh WNI di luar negeri khusunya kepada calon PMI. Sehingga semakin banyak WNI di luar negeri yang mendapatkan pendidikan tunggi yang berkualitas agar kompetensi PMI semakin meningkatkan dan siap bersaing di pasar global," ujarnya. (Humas/MH).