Jakarta, BP2MI (5/6) - UPT BP2MI DKI Jakarta bersinergi dengan Assistant To The Executive Director at PMO Kartu Prakerja Kementerian Koordinator Perekonomian, Dedi Noor Cahyanto, mengadakan rapat kick off Sosialisasi dan Pendampingan Pendaftaran Kartu Prakerja bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Wisma Karantina Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (4/6/2021). 

Rapat ini merupakan bukti sinergitas antarinstansi yang bertujuan melakukan pelayanan pendampingan pendaftaran kartu prakerja untuk para PMI yang melakukan karantina di Wisma Atlet setelah kembali ke Tanah Air dari negara penempatan.

Maraknya pemulangan Pekerja Migran dari negara penempatan ke Indonesia tentu bukanlah sesuatu prestasi yang dapat membanggakan, karena pandemi yang berlangsung tidak berkesudahan yang melanda seluruh dunia sehingga menjadi pemberat pada sisi ekonomi di negara penempatan.

Segala upaya dilakukan pemerintah untuk membantu seluruh warga masyarakat yang terdampak langsung akibat pandemi. Para Pekerja Migran Indonesia yang telah kembali dari negara penempatan tentu menjadi tanggung jawab pemerintah dengan otomatis peningkatan angka pengangguran. 

Kartu prakerja merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menurunkan angka pengangguran dengan penciptaan wirausaha baru sehingga diharapkan dapat menjadi penggerak ekonomi dalam masa pandemi.

Plt. Kepala UPT BP2MI Provinsi DKI Jakarta, Zuni Ariffiyanto menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam memberikan pelindungan prima bagi para pahlawan devisa.

"Dengan hadirnya program layanan kartu prakerja ini diharapkan pelayanan terhadap PMI Purna dapat di tingkatkan sejalan dengan upaya BP2MI yang terus bekerja dengan janji setia kepada merah putih dalam  melakukan pelindungan dari ujung rambut sampai ujung kaki" , ujarnya.

Rapat ini dihadiri oleh dr. Yosie dan dr. Mirza, perwakilan dari Kementerian Kesehatan, juga Letda Kemal dari Satuan Tugas Covid-19 dari Tentara Nasional Indonesia. ** (Humas/UPT BP2MI DKI Jakarta)

-