Makassar, BP2MI (5/7) - UPT BP2MI Makassar melaksanakan fasilitasi pemulangan 16 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke daerah asal yaitu 16 orang ke Surabaya dan 4 orang ke NTB. Untuk fasilitasi ke Surabaya dilaksanakan Minggu (5/7) menggunakan kapal KM Darma Rucitra, yang berangkat dari pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar pada pukul 10.00.

PMI yang dipulangkan terdiri dari 15 orang laki-laki dan 1 orang perempuan. Sebelumnya mereka bekerja di Malaysia dan kembali ke Indonesia karena habis kontrak pada Perusahaan Rajang Plywood Sdn Bhd.

Masih di hari yang sama, UPT BP2MI Makassar juga memfasilitasi pemulangan 4 PMI B asal Bima NTB, menggunakan pesawat Wings air, pada pukul. 12.30. Mereka adalah Suryani, Supriyati, Siti Rahma, dan Ramadhan, merupakan PMI asal Bima NTB yang juga bekerja di Malaysia, kemudian kembali ke Indonesia karena kontrak kerja berakhir.

Kepala  UPT BP2MI Makassar, Mohd. Agus Bustami menyampaikan bahwasanya PMI yang habis kontrak tersebut memiliki kesempatan untuk bekerja kembali secara resmi ke Malaysia jika nanti sudah ada Keputusan Menteri Ketenagakerjaan untuk membuka kembali penempatan PMI yang sementara ini masih dihentikan terkait situasi pandemi covid-19, namun tak kalah penting juga lampu hijau dari negara penempatan untuk menerima kembali mereka bekerja secara legal di Malaysia.

Sementara itu Kasi Perlindungan UPT BP2MI Makassar, Purworini Indah Setiyasih menyebutkan UPT BP2MI Makassar telah berkoordinasi dengan UPT BP2MI Surabaya dan UPT BP2MI Mataram,  setibanya di Surabaya 16 PMI tersebut akan di fasilitasi pemulangannya sampai ke kampung halaman oleh UPT BP2MI Surabaya.

Untuk  4 orang PMI asal Bima tiba tadi siang pukul 14.30 WITA, dan telah difasilitasi oleh pihak UPT BP2MI Mataram dengan bantuan penjemputan oleh Disnakertrans Kabupatrn Bima.***(Humas/Nila_ BP2MI UPT Makassar)

-