Medan, BP2MI (4/2) - Unit Pelaksana Teknis (UPT) BP2MI Medan, Sumatera Utara memfasilitasi pemulangan jenazah PMI atas nama Sarina Panjaitan, dari Kilang Panasonic AVC Network Johor Malaysia melalui Bandara Kuala Namu Internasional Airport (KNIA), Deli Serdang, Rabu (3/2/2021).

Penjemputan jenazah PMI dilakukan oleh tim Pelindungan UPT BP2MI Medan, Suyoto, yang selanjutnya diserahterimakan langsung kepada kakak almarhumah, Juner Panjaitan beserta keluarga dan disaksikan oleh Kepala Cabang PT Alkurnia Sentosa International, Ruben SY Utama Panggabean. Setelah itu jenazah bersama keluarga dipulangkan ke kampung halaman di Dusun IV Janji Tonga, Desa Panembean Marjanji Kec. Tanah Jawa. Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menggunakan mobil ambulans.

Kepala UPT BP2MI Medan, Syahrum, mengingatkan kepada seluruh P3MI untuk senantiasa melakukan monitoring kepada para PMI yang dikirim, terutama pada masa pandemi Covid-19 ini.

"Sekalipun masih dalam situasi lock down penempatan ke Malaysia, tapi tidak mengurangi tanggung jawab P3MI kepada PMI yang dikirimnya  yang saat ini masih berada di negara penempatan Malaysia. Dimohon selalu berkoordinasi dengan user atau pimpinan perusahaan di negara penempatan untuk menjembatani komunikasi antara PMI dengan keluarganya," jelas Syahrum.

Pemulangan jenazah kali ini berdasarkan Surat Keterangan Sekretaris Pertama Konsuler KBRI Kuala Lumpur Nomor 0085/SK-JNH/01/2021 tanggal 26 Januari 2021 dan Surat Kepala Cabang PT Alkurnia Sentosa International Nomor : ASI/CM/UM/001/II/2021 tanggal 2 Februari 2021 tentang Penjemputan Jenazah Sarina Panjaitan. Kepala UPT BP2MI Medan segera menugaskan tim Perlindungan UPT BP2MI Medan untuk memberikan pelayanan penjemputan dan proses pemulangan jenazah dari Bandara Kuala Namu Internasional Deli Serdang dengan baik dan humanis.

Berdasarkan Informasi dari Sekretaris Pertama Konsuler KBRI Kuala Lumpur, Shabda Thian dan Kepala Cabang PT Alkurnia Sentosa International, diperoleh informasi dari Johor Malaysia bahwa almarhumah bekerja di Malaysia selama 2 (dua) tahun lebih sejak bulan Agustus 2018 s.d. tahun 2021. Diterangkan pula bahwa almarhumah meninggal tanggal 25 Januari 2021 pukul 14.42 waktu setempat dengan sebab kematian Smear Negative Pulmonary Tuberculosis with Concimtan Hospital Acquired Pneumonia (TBC) di Sultan Ismail Hospital, Johor Bahru. Pihak rumah sakit selanjutnya tidak melakukan autopsi. ** (Humas/UPT BP2MI Medan)

-