Medan, BP2MI (28/4) - UPT BP2MI Medan menggandeng anggota Komisi IX DPR RI, Saleh Partaonan Daulay, melaksanakan Sosialisasi Peluang Kerja Ke Luar Negeri dan Perlindungan Menyeluruh kepada PMI sebagai VVIP di Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, Minggu (25/4/2021). 

Hadir dalam sosialisasi ini Kepala Dinas Tenaga Kerja Kab. Padang Lawas, Jhon Nedi Piliang; Kasubbag Tata Usaha UPT BP2MI Medan, Rudolf Hasoloan Simanjuntak yang mewakili Kepala UPT BP2MI Medan; juga Koordinator Perlindungan Kawasan Australia dan Pasifik, Rizal Saragih. 

Jhoni Nedi Piliang hadir membuka secara resmi sosialisasi ini, mengucapkan terimakasih kepada BP2MI dan DPR RI yang mengagendakan kegiatan ini. 

"Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat yang belum pernah dan belum mengerti bagaimana bekerja ke Luar Negeri, dapat mengerti cara yang yang aman dan terlindungi," jelasnya. 

Saleh Partaonan Daulay juga menyebutkan bahwa kegiatan sosialisasi ini akan memberikan ilmu dan wawasan bagaimana menjadi PMI yang prosedural dengan menyiapkan pendidikan bagi anak-anak kita untuk mengisi peluang kerja formal di luar negeri agar dapat berkompetisi bekerja di luar negeri

Ditambahkan oleh Rizal Saragih bahwa DPR RI khususnya Komisi IX mendukung pelaksanaan kegiatan ini bagi masyarakat yang belum mendapat informasi bekerja ke luar negeri. 

"Banyak sekali anggapan kerja ke luar negeri itu hanya di Malaysia itu pun bekerja di operator produksi, clening service, konstruksi bangunan, dan perkebunan, restoran. Padahal bekerja itu tidak hanya di Malaysia, banyak peluang kerja di lebih dari 150 negara di level menengah dengan gaji yang besar, namun masa pandemik ini hanya 52 negara yang diperbolehkan sementara. Ada juga di Jepang yang membuka peluang kerja di 14 sektor pekerjaan dan Korea Selatan menerima lulusan SMP/SMU dengan gaji Rp 17- 30 juta dengan syarat menguasai Bahasa Jepang/Bahasa Korea dan persyaratan lainnya," jelas Rizal. 

Kasubbag Tata Usaha UPT BP2MI Medan, Rudolf turut menambahkan mengenai cara mencari informasi yang tepat bagi Calon PMI. 

"Informasi lowongan kerja luar negeri kepada masyarakat dapat melalui pemerintah setempat (Dinas Tenaga Kerja), juga ke kantor UPT BP2MI Medan atau media sosial BP2MI http://bp2mi.go.id. Nanti Bapak dan Ibu akan mengetahui perusahaan P3MI yang resmi, dengan begitu dapat terhindar dari calo. Penempatan yang prosedural berarti melakukan migrasi yang aman sehingga warga kita terlindungi," jelas Rudolf. 

Rudolf memaparkan data penempatan PMI dari 33 kab/kota se-Sumatera Utara, Kabupaten Padang Lawas Tahun 2015 sebanyak 31 Orang dari 11.054 orang, Tahun 2016 sebanyak 31 orang dari 13.446 orang, Tahun 2017 sebanyak 53 orangdari 15.999 orang ; Tahun 2018 sebanyak 44 orang dari 17.365 orang; Tahun 2019 sebanyak 52 orang dari 15.446 orang ; Tahun 2020 sebanyak 7 Orang  dari 2.641 Orang. *** (Humas/UPT BP2MI Medan)

-