Pontianak, BP2MI (21/4) - UPT BP2MI Pontianak bersama Pusat IPTEK dan Bahasa Kota Pontianak kembali melakukan program pelatihan Bahasa secara gratis bagi para Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI). Setelah sukses dengan pelatihan Bahasa Korea, kali ini Bahasa Jepang menjadi program baru yang diperuntukkan CPMI Program Specified Skilled Worker (SSW) Jepang, pada Selasa (20/4/2021). 

Diikuti sebanyak 16 CPMI Program SSW Jepang, para peserta pelatihan merupakan kandidat yang terpilih untuk mengikuti program Bahasa Jepang ini. 
Adapun program pelatihan Bahasa Jepang secara gratis ini merupakan wujud nyata yang diberikan Pemda, dalam hal ini Pemerintah Kota Pontianak untuk meningkatkan kompetensi khususnya Bahasa Jepang pada CPMI di Kota Pontianak. Hal ini sesuai dengan amanat UU No. 18 Tahun 2017 Pasal 41 tentang Tugas dan Tanggung Jawab Pemerintah Dearah dalam hal ini Kota/Kabupaten.
Terlebih lagi saat ini telah lahir Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia yang didalamnya tertuang tugas dan tanggung jawab Pemerintah Daerah.

“Dalam melayani proses penempatan dan pelindungan PMI, kita selalu bersinergi dengan stakeholder lain yang ada di wilayah Kalimantan Barat. Pemkot Pontianak dalam hal ini Pusat IPTEK dan Bahasa Kota Pontianak mempunyai misi yang sama dengan kami untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia warga Pontianak yang salah satunya CPMI yang ingin bekerja ke Jepang,” tutur Kepala UPT BP2MI Pontianak, Erwin Rachmat dalam keterangan tertulisnya.

Pelatihan Bahasa Jepang Program SSW Jepang ini merupakan program lanjutan hasil sinergi antara BP2MI Pontianak dengan Pusat IPTEK dan Bahasa Kota Pontianak. Sebelumnya telah dilakukan Pelatihan Bahasa Korea Batch I dan Batch II, yang diperuntukkan bagi CPMI Program G to G Korea.

Sementara itu Kepala UPT Pusat IPTEK dan Bahasa Kota Pontianak, Teguh Sapto Prijadi, mengatakan pihaknya sangat antusias mendukung program pelatihan ini. Pelatihan ini sesuai dengan visi misi Kami yang ingin meningkatkan kualitas SDM warga Pontianak.

“Kami senang program ini berlanjut di Tahun 2021 ini, bahkan tahun ini telah diadakan pelatihan Bahasa Korea Batch II dan Bahasa Jepang untuk CPMI Program SSW Jepang,” ujar Teguh.

Lebih lanjut Kepala UPT BP2MI Pontianak, Erwin Rachmat mengatakan kesiapan Pusat IPTEK dan Bahasa Kota Pontianak ini menjadi tantangan bagi UPT BP2MI Pontianak untuk menyiapkan CPMI-CPMI yang akan bekerja ke negara-negara Korea ataupun Jepang. Untuk itu UPT BP2MI Pontianak gencar melakukan penyebaran informasi peluang kerja di luar negeri melalui kegiatan penyuluhan jabatan virtual ataupun kegiatan Kamek Talks.

“UPT BP2MI Pontianak gencar untuk meningkatkan kualitas penempatan di Kalimantan Barat. Kedepan, warga Kalbar harus bisa meraih peluang bekerja ke negara-negara Jepang ataupun Korea. Terlebih lagi, saat ini, Pemkot Pontianak sudah memfasilitasi pelatihan Bahasa secara gratis untuk para CPMI,” tutup Erwin.*** (Humas/UPT BP2MI Pontianak/Angga_a)

-