Friday, 26 April 2024

Berita

Berita Utama

BP3MI Sumatera Barat Sosialisasikan Peluang Kerja G to G Jepang dan Jerman di AKPER Nabila Padang Panjang

-

00.07 23 July 2022 972

BP3MI Sumatera Barat Sosialisasikan Peluang Kerja G to G Jepang dan Jerman di AKPER Nabila Padang Panjang

Padang, BP2MI (21/7) – Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumatera Barat (Sumbar), Bayu Aryadhi, menjadi narasumber pada kegiatan sosialisasi yang diselenggarakan oleh Akademi Keperawatan (AKPER) Nabila, Padang Panjang, Kamis siang (21/7/2022). 

Kegiatan yang bertema “Goes to Japan” tersebut diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari mahasiswa baru angkatan XVIII beserta orang tua. Sosialisasi dibuka langsung oleh Direktur AKPER Nabila Padang Panjang, Ns. Ridhyalla Afnuhazi, dan turut dihadiri oleh Kepala Bidang Ketenagakerjaan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Padang Panjang, Mardi. Kegiatan ini juga merupakan rangkaian acara Pemasangan Uniform dan Pengucapan Janji Mahasiswa Angkatan XVIII Akademi Keperawatan Nabila Kota Padang Panjang.
 
Bayu Aryadhi yang menjadi narasumber pada kegiatan tersebut menyampaikan hadirnya Negara untuk membantu memfasilitasi lulusan keperawatan yang ingin bekerja, salah satunya melalui program bekerja ke luar negeri. 

“Lulusan keperawatan bisa mengikuti Program G to G Jepang dan G to G Jerman yang dibuka setiap tahunnya. Pendaftaran dilakukan secara daring dan biaya yang dibutuhkan jauh lebih kecil. Namun, untuk Sumatera Barat peminat untuk program ini masih kecil jika dibandingkan daerah lain. Salah satu faktor adalah orang tua yang tidak menyetujui untuk berangkat ke luar negeri karena takut dan tak begitu tahu keadaan di luar negeri seperti apa,” ungkap Bayu. 

Lebih lanjut Bayu mengungkapkan bahwa ke Jepang dan Jerman adalah pilihan bagus untuk lulusan keperawatan, tidak hanya karena gaji yang ditawarkan besar namun juga aman.

"Pekerjaan ini adalah pekerjaan impian yang dapat membanggakan orang tua, mereka yang jadi pekerja migran pun mendapatkan pengalaman yang berharga di luar negeri sana," ujar nya.

Sementara itu, Direktur AKPER Nabila Padang Panjang, Ridhyalla Afnuhazi, menyampaikan, Akademi Keperawatan Nabila juga telah mendukung lulusan mereka untuk mengejar mimpi bekerja ke luar negeri. AKPER Nabila menambahkan pelajaran Bahasa Jepang pada Kurikulum Nasional serta melakukan Pelatihan Extra Bahasa Jepang untuk Tingkat I smpai tingkat III. 

Senada dengan hal tersebut, Kepala Bidang Ketenagakerjaan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Padang Panjang, Mardi, menyatakan bahwa dinas juga akan melaksanakan pelatihan Bahasa Jepang sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kota Padang Panjang kepada Lulusan Keperawatan yang berminat bekerja ke luar negeri, khususnya Program G to G Jepang. ** (Humas/BP3MI Sumatera Barat/DM/AA).