Padang, KemenP2MI (14/08/2025) - Menjelang pelaksanaan matching untuk program penempatan kerja program Government to Government (G to G) Jepang Nurse dan Careworker Batch XIX di Jakarta, BP3MI Sumatera Barat menggelar simulasi matching di Kantor BP3MI Sumatera Barat, Kota Padang, pada Kamis (14/8/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh 22 orang kandidat G to G Jepang yang telah lolos seleksi administrasi, ujian bahasa Jepang, tes psikologi, serta medical check-up tahap pertama. Tujuan dari simulasi ini adalah mempersiapkan kandidat G to G Jepang agar lebih percaya diri dan memahami alur pelaksanaan matching yang sebenarnya.

Acara diawali dengan penyampaian informasi terkait gambaran umum proses matching yang akan diikuti oleh para kandidat diikuti sesi simulasi wawancara. Dalam sesi ini, para kandidat G to G Jepang berlatih langsung menjawab pertanyaan yang umum akan diajukan oleh perwakilan perusahaan Jepang, mulai dari latar belakang pribadi, motivasi bekerja, hingga kesiapan beradaptasi dengan lingkungan kerja di Jepang.

Kepala BP3MI Sumatera Barat, Jupriyadi, menyampaikan bahwa simulasi ini penting agar kandidat G to G Jepang memahami prosedur dengan baik, serta mampu menampilkan performa terbaik saat proses seleksi berlangsung di Jakarta.

“Persiapan yang matang akan meningkatkan peluang kandidat G to G Jepang untuk diterima bekerja di Jepang. Harapan kami, seluruh peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan maksimal,” ujar Adi, panggilan akrabnya.

Pada kegiatan ini juga turut menghadirkan salah satu Pekerja Migran Indonesia Program G to G Jepang Batch XVI, Nur Aini, yang saat ini sedang sedang pulang cuti, untuk berbagi tips dan trik, serta pengalaman bekerja di Jepang.

Salah satu peserta, Ramadani Usman, mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat sebagai persiapan sebelum mengikuti proses wawancara yang sebenarnya di Jakarta.

“Program ini bagus dan sangat membantu untuk persiapan interview di Jakarta. Dengan fasilitas yang diberikan BP3MI Sumatera Barat untuk Batch 19, kami jadi lebih siap. Harapannya semua peserta dari Sumatera Barat bisa lolos. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus diadakan dan dipertahankan seperti yang ada di Jakarta,” ungkap Doni.

Para kandidat G to G Jepang selanjutnya akan dijadwalkan mengikuti proses matching di Jakarta pada 23-28 Agustus 2025. ** (Humas/BP3MISumbar)

-