Bandung, KemenP2MI (196/06) – Kepala BP3MI Jawa Barat bersama dengan Duta Besar Jerman untuk Indonesia dan stakeholder Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia meresmikan Centres for Migration Opportunity, Vocation, and Development Indonesia (MOVE-ID) atau Pusat Informasi Terpadu untuk Migrasi, Vokasi, dan Pembangunan Indonesia di Kantor BP3MI Jawa Barat, pada Kamis (19/06/2025).

Kegiatan ini dihadiri pula oleh beberapa stakeholder terkait yang terdiri dari kementerian/lembaga, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kota Bandung, Organisasi PBB di Indonesia, Organisasi Non-Pemerintah, Asosiasi P3MI serta akademisi dan institusi lainnya.

Dalam sambutannya, Duta Besar Indonesia untuk Jerman, Ina Lepel, menyatakan bahwa program MOVE-ID merupakan bentuk kolaborasi strategis antara Pemerintah Jerman dan Indonesia dalam meningkatkan daya saing global Pekerja Migran Indonesia.

“Langkah ini adalah awal dari tata kelola migrasi tenaga kerja yang adil, aman dan bermartabat,” tegas Ina.

MOVE-ID sendiri berfungsi sebagai pusat konsultasi bagi mereka yang ingin bekerja ke luar negeri dan mengikuti pengembangan keterampilan. Selain itu, MOVE-ID juga bergerak dalam program reintegrasi pekerja migran Indonesia yang telah kembali ke tanah air melalui fasilitasi pada akses peluang kerja, dukungan kewirausahaan serta layanan publik.

Kepala BP3MI Jawa Barat, Mulia Nugraha, menyambut positif adanya peresmian MOVE-ID di kantornya,

“Kami berharap layanan MOVE-ID dapat membuka akses informasi secara aktual, luas dan terbuka bagi masyarakat Jawa Barat yang berminat bekerja di luar negeri, khususnya negara Jerman,” ucap Mulia.

Selain terdapat di kantor BP3MI Jawa Barat, layanan MOVE-ID juga terdapat di BP3MI Nusa Tenggara Barat yang diresmikan pada hari yang sama. ** (Humas/BP3MI Jabar)

-