Mataram, BP2MI (11/03) - BP3TKI Mataram, melalui Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA) Kabupaten Lombok Tengah, memfasilitasi dua orang yang telah memiliki dokumen lengkap untuk menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) program Specified Skilled Worker (SSW) ke Jepang. Kedua peserta merupakan mantan careworker yang pernah bekerja ke Jepang dan tertarik kembali bekerja dengan mengikuti program SSW. 

Kepala Seksi Penyiapan dan Penempatan BP3TKI Mataram, Raden Joned Raditya Brahmanto mengatakan bahwa kedua peserta pada hari Senin, 09/03/2020 datang ke LTSA untuk memperoleh informasi mengenai SSW. Saat tiba di LTSA, mereka telah memiliki dokumen seperti Paspor, Perjanjian Kerja, Surat Keterangan  Sehat, serta Certificate of Eligibility (CE), sehingga petugas kami di LTSA memandu mereka untuk mendaftar secara mandiri melalui aplikasi SISKOTKLN.  

Ini merupakan pertama kalinya ada peserta asal Nusa Tenggara Barat (NTB) yang mendaftar untuk menjadi PMI dengan program SSW dan harapanya akan menjadi jalan pembuka bagi masyarakat NTB untuk mendaftar menjadi PMI program SSW Jepang, pungkas Joned.

Sementara itu, kedua peserta SSW Jepang, Ali dan Baiq Siti Iznillah Rahman mengatakan bahwa mereka sangat berterima kasih kepada BP3TKI Mataram atas bantuannya dalam memfasilitasi mereka untuk menjadi PMI program SSW. Sejak awal program ini diadakan, kami sangat antusias untuk kembali bekerja di Jepang, ungkap keduanya.

Program Specified Skilled Worker Jepang adalah merupakan program yang dicetuskan oleh pemerintah Jepang untuk membuka 14 sektor pekerjaan yaitu: care worker, building cleaning management,machine parts & tooling,industrial machinery industry, electric, electronics and information industries, construction industry, shipbuilding and ship machinery industry, automobile repair and maintenance, aviation industry, accommodation industry, agriculture, fishery and aquaculture, manufacture of food and beverages, food service industry. *(Humas/BP3TKI Mataram/El)

-