Temui Bupati Konawe Selatan, Kepala BP3MI Sulawesi Tenggara Bahas Pelindungan Pekerja Migran
-

Temui Bupati Konawe Selatan, Kepala BP3MI Sulawesi Tenggara Bahas Pelindungan Pekerja Migran
Konawe Selatan, KemenP2MI (4/05) - Dalam rangka memperkuat sinergitas antara Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) dan pemerintah daerah, khususnya yang telah menjalin kerja sama melalui MoU, BP3MI Sulawesi Tenggara melakukan koordinasi guna menjajaki tindak lanjut dari kesepahaman yang telah dibangun tersebut. Komitmen itu perlu diperkuat kembali dengan melakukan koordinasi langsung ke kepala daerah sebagai pengambil kebijakan utama. Untuk itu, Kepala BP3MI Sulawesi Tenggara (Sultra), Askar, menemui Bupati Konawe Selatan, Irham Kalenggo, di Rumah Jabatan Bupati di Andoolo, Konawe Selatan, Sabtu (3/5/2025).
Dalam pertemuan yang sekaligus memeriahkan HUT ke -22 Konawe Selatan dan bersama Asisten I Setkab, Amran Aras, Kepala BP3MI Sultra memperkenalkan Kementerian P2MI kepada Bupati Konawe Selatan serta regulasi yang mengatur mengenai PMI dan kewajiban pemerintah pusat dan daerah.
Kepala BP3MI Sultra juga menginformasikan kepada Bupati mengenai sinergitas yang harus dijalankan sebagai bentuk tindak lanjut MoU BP2MI dan Pemda Konawe Selatan yang telah disepakati pada tahun 2024 lalu.
“Tahun 2024 lalu ada MoU antara Pemda Konawe Selatan dan BP2MI, sehingga perlu tindak lanjut dari nota kesepahaman tersebut dalam bentuk kebijakan daerah,” ungkap Askar.
BP3MI Sultra meminta masukan dari Bupati Konawe Selatan terkait agenda sosialisasi yang akan dijadwalkan di wilayah Konawe Selatan. Bupati Irham Kelanggo, merespons positif sehingga akan berkoordinasi dengan Dinas Ketenagakerjaan untuk langkah dan kebijakan ke depan. Irham juga akan mempelajari MoU yang telah ditandatangani oleh bupati periode sebelumnya untuk menjadi dasar kebijakan ke depan.
“Kami akan lihat kembali isi nota tersebut dan saya akan minta pihak sekretariat dan disnaker untuk mempelajari point point utama dari MoU tersebut,” ungkap Irham.
Irham juga mengungkapkan bahwa dirinya telah lama mendegar tentang banyaknya masyarakat yang berangkat ke Arab dan Malaysia, terlepas itu berangkat secara resmi atau tidak. Inilah perlunya sosialisasi untuk memberikan pemahaman informasi.
Selanjutnya atas masukan dari pihak Pemerintah Konawe Selatan, BP3MI Sultra akan menjadwalkan Sosialisasi di Kec. Kolono Timur dengan menghadirkan warga dan tokoh masyarakat setempat.
“Pemda sangat berterima kasih kepada BP3MI Sultra atas inisiasi untuk mengadakan sosialisasi di konawe selatan dan kami akan support,” tutup Irham.
Kepala BP3MI Sultra mengharapkan agar ada tindak lanjut kebijakan pemerintah dari pertemuan dengan orang nomor satu di Konawe Selatan ini sehingga informasi yang berkaitan dengan pekerja migran dapat secara luar tersampaikan ke masyarakat. ** (Humas/BP3MI Sultra)