Sumbawa, BNP2TKI, Kamis (23/02/2017) – Tak mau kalah dengan kesiapan Kabupaten lainnya di wilayah Provinsi NTB dalam mewujudkan LTSP, perkembangan persiapan kantor LTSP di Kabupaten Sumbawa sudah sangat baik.
 
Sehari setelah rapat koordinasi LTSP Kabupaten Lombok Tengah yang digelar Rabu kemarin (22/02/2017), Tim BNP2TKI melakukan pengecekan perkembangan LTSP di Kabupaten Sumbawa. Kegiatan ini dilaksanakan atas informasi dalam rapat koordinasi yang diadakan di Lombok Tengah sebelumnya oleh Kadisnaker Provinsi NTB yang menginformasikan perkembangan yang telah dilakukan Kabupaten Sumbawa.
 
Dalam kegiatan tersebut, perwakilan BNP2TKI yang terdiri dari Direktur Kerjasama dan Verifikasi Penyiapan Dokumen Haposan Saragih, Kasubdit Dokumen Visa Kerja dan Keimigrasian Samsu Rizal dan Kepala BP3TKI Mataram Mucharom AS, ditemui oleh Sekretaris Disnakertrans Kabupaten Sumbawa dan Kabidpenta Disnakertrans Kabupaten Sumbawa.
 
Dalam pertemuan tersebut Kabid Penta Disnakertrans Kabupaten Sumbawa Khairil menyampaikan perkembangan dari persiapan LTSP di kabupaten Sumbawa, diantaranya adalah lokasi kantor LTSP telah ditetapkan berada di bekas Gedung Loka Latihan Kerja (LLK). Adapun untuk proses renovasi gedung direncanakan akan mulai direnovasi pada Maret 2017.
 
Selain itu, terkait pemenuhan SDM Imigrasi, saat ini ada 2 (dua) pegawai Pemkab telah beralih status menjadi Pegawai Imigrasi. Pemkab Sumbawa optimis menargetkan kantor LTSP ini dapat beroperasi pada bulan Juni 2017. “Ekspos pendirian LTSP sudah dilakukan bersama dinas terkait dan rehabilitasi gedung akan segera berjalan,” tambahnya.
 
Haposan Saragih menyampaikan apresiasinya atas perkembangan yang dilakukan oleh Pemkab Sumbawa, serta menyampaikan untuk mengawali proses perijinan RSUD sebagai sarana kesehatan, sehingga semuanya dapat terselesaikan sesuai dengan target. Disampaikan juga bahwa saat ini peralatan Imigrasi telah disediakan dan dikonfigurasi di Imigrasi Pusat.
 
Dalam kesempatannya, Kepala BP3TKI Mataram Mucharom AS, menyampaikan agar dibuatkan dasar hukum pembentukan tim LTSP oleh Pemkab Sumbawa yang berisikan perwakilan dari masing-masing instansi terkait. Sehingga ketika berjalan LTSP Sumbawa bisa langsung memberikan pelayanan optimal bagi TKI asal Sumbawa.
 
“Kedepan kita berharap warga Sumbawa yang ingin menjadi TKI harus sudah diselesaikan dokumennya di daerah asal, tidak lagi harus jauh-jauh keluar Sumbawa,” tegas Mucharom.
 
Setelah pertemuan itu Tim BNP2TKI langsung meninjau lokasi yang akan dijadikan LTSP Sumbawa didampingi oleh Perwakilan dari Disnakertrans Kabupaten Sumbawa.*** (Humas/fei) 

-