BP3MI Banten Selenggarakan Sosialisasi Peluang Kerja Luar Negeri dan Migrasi Aman Di Rangkasbitung
-
Lebak, KP2MI (2/12) - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Banten selenggarakan Sosialisasi Peluang Kerja Luar Negeri dan Migrasi Aman, di Resto Andhika, Kecamatan Rangkasbitung, Kebupaten Lebak, Jumat (29/11/2024).
Sekretaris Camat Rangkasbitung, Imas Trisnawati, apresiasi BP3MI Banten dalam penyebaran info tentang peluang kerja yang tersedia di luar negeri. Dalam sambutannya, Ia menyampaikan pula bahwa, masyarakat Kabupaten Lebak yang ingin bekerja ke luar negeri, hal pertama yang paling penting harus melalui jalur yang prosedural.
"Kami bersyukur pemerintah pusat memperhatikan berbagai masalah pekerja migran di Kabupaten Lebak. Dengan sosialisasi ini, harapan kami semoga dapat mengurangi penempatan ilegal Pekerja Migran Indonesia asal Lebak," ucap Imas.
Kepala BP3MI Banten, Budi Novijanto, sampaikan penjelasan bagaimana penempatan prosedural itu. Ia tegas menyatakan pentingnya membaca dan memenuhi persyaratan, serta mencermati dan melengkapi dokumen apa saja yang dibutuhkan untuk bekerja ke luar negeri.
“Kelengkapan persyaratan dan dokumen, sejatinya adalah salah satu bentuk pelindungan oleh negara kepada para Pekerja Migran Indonesia, agar aman bekerja ke luar negeri,” ucapnya.
Budi lanjut menjelaskan, bahwa pelindungan pekerja migran Indonesia bukan hanya tanggung jawab KP2MI/BP3MI sendiri, tapi juga kolaborasi dari berbagai pihak seperti Pemda, maupun Kementerian/Lembaga pusat lainnya.
“Sosialisasi ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan penempatan Pekerja Migran Indonesia prosedural, dan mengurangi penempatan Pekerja Migran Indonesia ilegal di wilayah Provinsi Banten,” pungkas Budi di hadapan 200 orang peserta yang terdiri dari pengurus Bursa Kerja Khusus (BKK) Lebak, alumni SMK se-Kabupaten Lebak, aparat desa, tokoh masyarakat, dan pencari kerja yang berasal dari Kabupaten Lebak. (Humas/BP3MI Banten/EW)