Mataram, BP2MI (27/7) - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Nusa Tenggara Barat (NTB) hadir dalam bursa kerja, atau job fair di gedung Auditorium Poltekkes Kemenkes Mataram (Polkesram) NTB, Selasa (25/7/2023).

Ketua Umum Ikatan Alumni Polkesram, Ahmad Azhari, menjelaskan bahwa lebih dari 500 peserta pencari kerja hadir di job fair ini, dihadiri pula oleh 20 mitra perusahaan dan ribuan peluang kerja di sektor kesehatan. Pada kesempatan ini, peserta pencari kerja juga memberikan tips dan trik dalam interview dan mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja.

“Job fair yang diselenggarakan Polkesram ini bertujuan memberikan informasi peluang-peluang kerja di dalam, maupun di luar negeri kepada calon wisudawan, alumni, serta mahasiswa Polkesram,” ujar Ahmad.

Ketua Tim Kelembagaan dan Pemasyarakatan Program BP3MI NTB, Made Setyaningrum mengapresiasi antusiasme para peserta yang hadir dalam job fair tersebut. Ia menyatakan dalam kegiatan tersebut, BP3MI NTB hadir berperan menyebarkan informasi bekerja ke luar negeri secara resmi dan prosedural.  

“Saat ini, skema program penempatan yang sedang populer adalah, Government to Government (G to G) Jepang dan Jerman di sektor kesehatan dan keperawatan, dan G to G Korea Selatan di sektor manufaktur dan perikanan,” ungkapnya.

Dari data yang dimilikinya, Made menyampaikan bahwa Jepang dan Jerman sebagai negara yang mayoritas penduduknya di atas usia produktif, sangat membutuhkan ribuan tenaga careworker, nursing, dalam dunia kesehatan.

“Berdasar luasnya peluang kerja tersebut, kami berharap job fair ini dapat menarik minat para lulusan kesehatan di Polkesram untuk mempertimbangkan dan mendaftar di skema G to G, sektor kesehatan,” imbuhnya.

Dalam kesempatan yang terpisah, Kepala BP3MI NTB, Mangiring Hasoloan Sinaga, juga turut mengapresiasi Polkesram yang telah bekerja sama dengan BP3MI NTB selama ini. Bahkan pelaksanaan ujian keperawatan dan psikotes beberapa waktu yang lalu, juga difasilitasi oleh Polkesram.

Menurutnya, BP3MI NTB dan Poltekkes Kemenkes Mataram tidak henti-hentinya memberikan pelayanan terbaik bagi Calon Pekerja Migran Indonesia.

“Bagi para mahasiswa dan pencari kerja yang melirik peluang kerja ke luar negeri, yang perlu dipersiapkan adalah, kompetensi dan keahlian melalui perguruan tinggi. Nilai lebih jika mahir dalam penguasaan bahasa asing sebelum lulus,” pungkas Naga. *(Humas/BP3MI Nusa Tenggara Barat)

-