Padang, BP2MI (13/10) – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Wilayah Provinsi Sumetera Barat sosialisasikan peluang kerja luar negeri sektor kesehatan di Pangeran Beach Hotel, Rabu pagi (13/10/2021).

Kegiatan yang dihadiri oleh 60 peserta yang terdiri dari perwakilan perguruan tinggi bidang kesehatan yakni Universitas, Institut, Politeknik, dan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan yang memiliki jurusan keperawatan, serta Akademi Keperawatan se-Provinsi Sumatera Barat ini, dibuka oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Kota Padang, H. Endrizal, S.E., M.Si. yang mewakili Walikota Padang.

Dalam sambutannya, Enrizal memberikan dukungan dan harapan agar kegiatan ini dapat menjadi peluang yang bagus untuk para lulusan keperawatan untuk dapat bekerja di luar negeri.

“Kami mendukung program BP2MI, karena ini merupakan peluang yang bagus bagi lulusan keperawatan. Kami berharap dari Sumatera Barat banyak yang berhasil ditempatkan ke Jepang. Selain bisa mendapatkan pengalaman baru, gaji yang ditawarkan juga cukup tinggi,” ucap Enrizal.

Kepala UPT BP2MI Wilayah Provinsi Sumetera Barat, Bayu Aryadhi dalam sambutannya menyampaikan, Sumatera Barat memiliki potensi yang sangat banyak untuk bisa mengisi peluang kerja baik ke Jepang maupun ke Jerman. Namun, dilihat dari angka penempatannya, masih kalah jauh dibandingkan daerah lain.

“Di Sumatera Barat terdapat lebih dari dua puluh perguruan tinggi yang memiliki jurusan keperawatan dan meluluskan ribuan alumni setiap tahunnya. Namun, jumlah peminat program G to G (Government to Government) masih tergolong rendah,” jelas Bayu.

Bayu menjelaskan, UPT BP2MI Wilayah Provinsi Sumatera Barat juga telah bekerjasama dengan BLK Padang untuk memfasilitasi peningkatan kompetensi Bahasa Jepang, dan dari tiga kelas yang telah selesai, 19 orang lulus program G to G Jepang, dan 7 di antaranya sudah berada di Jepang.

“Diharapkan perguruan tinggi yang hadir hari ini lebih aktif dalam menyampaikan informasi program G to G, apalagi tahun ini telah dibuka program baru yaitu ke negara Jerman,” ungkap Bayu.

Selain itu, lanjut Bayu, masing-masing kampus diharapkan dapat mendukung kerjasama antara UPT BP2MI Wilayah Provinsi Sumatera Barat dan BLK Padang dengan mendorong alumninya, khususnya jurusan keperawatan untuk dapat mengikuti pelatihan di BLK Padang, sehingga mampu meningkatkan jumlah penempatan G to G ke Jepang dan G to G Jerman dari Provinsi Sumatera Barat.

Adapun kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk mendorong peningkatan penempatan PMI Program G to G asal Sumatera Barat. Di samping itu, dengan hadirnya perwakilan dari perguruan tinggi diharapkan dapat mencari jalan keluar dari kendala yang ditemui dalam mencari peserta pelatihan Bahasa Jepang kerjasama UPT BP2MI Padang dan BLK Padang.

Hadir sebagai narasumber Direktur Penempatan Pemerintah Kawasan Asia dan Afrika Drs. Dwi Anto, M.Si., Direktur Penempatan Pemerintah Kawasan Eropa dan Timur Tengah Dra. Dyah Rejekinungrum, M.M., Plt. Kepala Balai Latihan Kerja Padang Afridamon J, S.Pd, M.M., serta Kasi IPK dan PTK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Barat. Turut hadir sebagai undangan yaitu Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Barat, Perwakilan Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Padang, Perwakilan Persatuan Perawat Nasional Indonesia  Provinsi Sumatera Barat, serta Kepala Pusat Bahasa Universitas Andalas.  * (Humas/UPT BP2MI Wilayah Provinsi Sumatera Barat/dm)

-