Monday, 1 July 2024

Berita

Berita Utama

Komitmen Terhadap Nota Kesepahaman, Pemkab Buton Jadwalkan 3 (Tiga) Kegiatan Desiminasi Informasi Peluang Kerja Ke Luar Negeri

Komitmen Terhadap Nota Kesepahaman, Pemkab Buton Jadwalkan 3 (Tiga) Kegiatan Desiminasi Informasi Peluang Kerja Ke Luar Negeri

00.05 22 May 2024 2930

Kunjungan Disnaker Kab. Buton ke kantor BP3MI Sultra

BP2MI, Kendari (15/5) - Sebagai tindak lanjut dari Nota Kesepahaman dengan BP2MI yang telah di tandantangani pada Tahun 2023, Pemerintah Daerah Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) akan segara menggelar kegiatan desiminiasi informasi peluang kerja ke luar negeri. Hal itu disampaikan oleh Tim Disnaker Kabupaten Buton pada kunjungannya pada hari Rabu 15/5/2024 di Kantor BP3MI Sulawesi Tenggara.

Dinas Tenaga Kerja Kab. Buton akan segera menjadwalkan sosisalisasi pertengahan tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Tenaga Kerja Roy Munazir pada kunjungannya di BP3MI Sultra. “Kunjungan kami  dalam rangka berkoordinasi dengan BP3MI Sultra mengenai rencana kegiatan sosialisasi yang akan segara kami laksanakan mulai pertengahan tahun ini” Ungkap Roy kepada Kepala BP3MI Sultra, La Ode Askar.

Roy juga menjelaskan rencana ada tiga paket kegiatan sosialisasi yang akan dilaksanakan di tiga kecamatan. “Kami meminta kesediaan BP3MI Sultra untuk menjadi narasumber utama dalam kegiatan tersebut.”

Dijelaskan pula bahwa penyebarluasan informasi harus menjadi prioritas sebab sebagian besar masyarakat buton sangat aktif bepergian ke luar negeri untuk bekerja dan masih banyak yang tidak mengetahui prosedur yang resmi untuk bekerja di luar negeri. “Oleh karena itu pihak Disnaker Buton menggandeng BP3MI Sultra sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut.”

Menangapi permintaan tersebut, Kepala BP3MI Sultra La Ode Askar menyambut baik atas komitmen yang akan segera dilaksanakan Pemkab Buton. Lebih lanjut La Ode menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Buton yang bersungguh sungguh dalam upaya pelindungan dan edukasi kepada masyarakat.

“Beberapa tahun terakhir kita sudah mendeportasi ratusan warga Sulawesi tenggara, beberapa di antaranya adalah warga buton, itu terjadi karena tidak adanya pengetahuan awal tentang syarat-syarat yang harus mereka lengkapi, sehingga ketika terjadi razia, mereka pun ditangkap” terang La Ode.

La Ode melanjutkan, peluang kerja di luar negeri terbuka lebar dan masyarakat diberi kesempatan seluas-luasnya, jadi kita intansi teknis memberikan fasilitasi berupa kelengkapan dokumen.

Koordinasi dan komunikasi, tambah La Ode, harus terus diintensifkan agar sinergitas tetap terus solid. Peran aktif Pemerintah Daerah dan BP3MI Sultra harus terlihat di masyarakat. Keinginan mereka untuk berkerja di luar negeri dapat terpenuhi dan tetap mengedepankan prosedur yang resmi.  Disana mereka aman dan nyaman serta masalah masalah dapat diminimalisir.”

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 3 jam tersebut, baik pihak Disnaker Buton dan BP3MI Sultra sama-sama berkomitmen untuk keberlanjutan kegiatan penyebarluasan informasi.  ***(Humas BP3MI Sultra)