Thursday, 21 November 2024

Berita

Berita Utama

Plt. Sekjen KP2MI Rinardi Puji Dedikasi Kemnaker Dalam Satgas Pelindungan Pekerja Migran Indonesia

-

00.11 13 November 2024 164

Rapat Kerja Pengakhiran Satgas Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Bandung, Rabu (13/11/2024)

Bandung, Kementerian P2MI/BP2MI (13/11) — Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Abdul Kadir Karding, yang diwakilkan kepada Plt Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI), Rinardi, menghadiri rapat kerja yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terkait pengakhiran Satuan Tugas (Satgas) Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Grand Mercure, Setiabudi, Bandung.

Rapat yang berlangsung pada Rabu, (13/11/2024) dan melibatkan berbagai instansi terkait ini, bertujuan untuk mengevaluasi kinerja Satgas sekaligus merumuskan langkah strategis untuk memastikan keberlanjutan pelindungan pekerja migran ke depannya.

Rapat kerja yang diadakan di Hotel Grand Mercure, Setiabudi tersebut menjadi momen penting dalam menyusun rekomendasi bagi KP2MI untuk memperkuat pelindungan bagi setiap pekerja migran Indonesia, baik yang sudah berada di dalam negeri maupun yang masih berada di luar negeri.

Rinardi menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja Satgas Pelindungan Pekerja Migran Indonesia yang tergabung bersama Kemnaker dalam melayani, membantu, dan melindungi Pekerja Migran Indonesia.

"Kami mengapresiasi dedikasi dari semua pihak dalam Satgas, terutama Kemnaker yang sejak 2014 mendirikan Satgas tersebut. Hal ini telah membantu ribuan pekerja migran kita di berbagai negara. Ke depan, KP2MI siap melanjutkan berbagai program pelindungan agar menjadi lebih efektif dan efisien”, ujar Rinardi.

Selama masa tugasnya, lanjut Rinardi, Satgas Pelindungan Pekerja Migran Indonesia telah memberikan dampak signifikan, menangani ribuan kasus yang melibatkan pekerja migran bermasalah, termasuk bantuan hukum, mediasi, dan pemulangan.

Dalam rapat ini, KP2MI menekankan pentingnya pengawasan yang lebih intensif di negara penempatan, serta perbaikan mekanisme aduan untuk memastikan para pekerja migran mendapatkan akses yang lebih mudah.

Rapat kerja tersebut menjadi langkah awal dalam merumuskan kebijakan pelindungan pekerja migran yang lebih terstruktur dan berkelanjutan dalam KP2MI sebagai kementerian baru pada Kabinet Merah Putih.

“KP2MI berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan pelindungan yang lebih baik bagi para pekerja migran yang berada di luar negeri, sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi besar mereka terhadap perekonomian nasional,” papar Rinardi. ** (Humas/EMR)