Kementerian P2MI Kunjungi SMKN 3 Malang, Ingatkan Pentingnya Bekerja ke Luar Negeri secara Prosedural
--

Kementerian P2MI Kunjungi SMKN 3 Malang, Ingatkan Pentingnya Bekerja ke Luar Negeri secara Prosedural
Malang, KemenP2MI (2/5) - Kementerian P2MI kembali mengunjungi sekolah vokasi, kali ini SMK Negeri (SMKN) 3 Malang. Direktur Pembinaan Kelembagaan Vokasi Pekerja Migran Indonesia, Abri Danar Prabawa dan Direktur Penempatan NonPemerintah Pada Pemberi Kerja Berbadan Hukum, Nurhayati berkeliling melihat berbagai jurusan di sekolah tersebut, Jumat (2/5/2025).
Jurusan yang ada di SMKN 3 Malang difokuskan untuk mencetak wirausaha-wirausaha muda di berbagai bidang, mulai dari tata rias, tata boga, pastry, makanan ringan, hingga perhotelan.
Direktur Nurhayati dalam pemaparannya di hadapan para siswa, menjelaskan bahwa ada juga peluang kerja ke luar negeri jika berminat dan memiliki keahlian.
“Untuk berangkat kerja ke luar negeri, harus secara prosedural. Hal ini penting karena untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas Nurhayati, sapaan akrabnya.
Nurhayati juga memaparkan bahwa banyak peluang kerja di luar negeri yang sesuai dengan jurusan di SMKN 3 Malang. Namun, lanjutnya, penting untuk memastikan bahwa calon Pekerja Migran Indonesia memiliki keahlian untuk bekerja.
“Selain itu, penting pula untuk bekerja melalui perusahaan penempatan yang resmi dan terdaftar. P3MI (Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia) yang resmi pasti sudah terdaftar di Kementerian P2MI. Begitu pula dengan lowongan pekerjaan di luar negeri, bisa dilihat di website siskop2mi ataupum siapkerja. Semua lowongan itu sudah kami verifikasi terlebih dahulu,” ungkap Nurhayati.
Ditambahkan pula oleh Direktur Abri, bahwa diharapkan calon Pekerja Migran Indonesia yang siap berangkat adalah yang terampil dan profesional.
“Kami ingin memberikan pengenalan kepada sekolah-sekolah vokasi seperti ini, agar bekerja ke luar negeri tidak asal berangkat. Perlu mengetahui apa saja syaratnya, apa yang perlu disiapkan. Ini menjadi penting karena kita akan memasuki era di mana peluang bekerja ke luar negeri akan semakin luas,” jelas Abri.
Kunjungan ini disambut baik oleh Plt. Kepala SMKN 3 Malang, Hari Mulyono. Diungkapkan Kepala Sekolah Hari, bahwa lulusan SMKN 3 Malang sudah banyak yang bekerja sampai ke luar negeri, karena itu Hari berharap ke depannya anak didiknya akan lebih memperhatikan mengenai peluang kerja terampil profesional dan aware tentang pelindungan selama bekerja di luar negeri. ** (Humas/MIT)