Tangerang, KP2MI (18/7) – Guna mempercepat penempatan Pekerja Migran Indonesia melalui skema Private to Private (P to P), Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Banten menggelar rapat konsolidasi bersama 32 Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) se-wilayah kerja Banten, Kamis (17/7/2025) di Hotel Mercure, Tangerang.

Kegiatan ini menjadi ruang dialog antara BP3MI dan P3MI untuk membahas berbagai tantangan di lapangan serta menjaring masukan terkait optimalisasi mekanisme penempatan Pekerja Migran Indonesia.

“Forum ini merupakan ajang silaturahmi dan evaluasi. Kami ingin mendengar langsung kendala yang dihadapi P3MI, apalagi data penempatan Semester I tahun 2024 menunjukkan penurunan dibanding Semester II tahun 2023,” ujar Kepala BP3MI Banten, Budi Novijanto.

Dalam sesi diskusi, perwakilan P3MI menyampaikan sejumlah masukan, antara lain perlunya fleksibilitas regulasi, penyempurnaan sistem layanan, hingga kendala administratif dalam pengurusan dokumen.

Menanggapi hal itu, BP3MI Banten menyatakan akan merangkum seluruh masukan sebagai bahan rekomendasi kepada Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) Pusat untuk segera ditindaklanjuti.

Rapat ditutup dengan harapan terjalinnya sinergi yang semakin kuat antara BP3MI Banten dan P3MI dalam memperkuat tata kelola penempatan Pekerja Migran Indonesia secara prosedural dan berkelanjutan. **(Humas/BP3MI Banten).

-