Nuremberg, BP2MI (7/11) - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) hadir pada acara Joint Committee Meeting (JCM) Triple Win Indonesia di Nuremberg, Jerman, Selasa (7/11/2023) hingga Rabu (8/11/2023) waktu setempat. Mewakili Republik Indonesia, Delegasi BP2MI dipimpin oleh Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Amerika dan Pasifik, Lasro Simbolon. Sementara itu, Delegasi Jerman dipimpin oleh Direktur Hubungan Internasional Bundesagentur für Arbeit (BA), Alexander Wilhelm, dan anggota delegasi terdiri dari BA International Placement Service (ZAV), Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbH dan Senior Advisor Triple Win Indonesia.

Deputi Lasro menyampaikan beberapa hal dalam forum ini, di antaranya terdapat beberapa isu yang didiskusikan dan memerlukan upaya perbaikan untuk peningkatan kualitas program Triple Win Nurses ke depannya.

“Beberapa hal yang perlu upaya perbaikan misalnya terkait peningkatan jumlah pelamar, penambahan lokasi untuk interview secara luring, penambahan tes psikologi dalam proses rekrutmen, penyelenggaraan bahasa Jerman dan evaluasi terhadap recognition process berdasarkan aturan hukum di Jerman,” jelas Lasro.

Disampaikan pula, bahwa diperlukan diskusi intensif dengan penyelenggara kursus bahasa Jerman bagi perawat yang mengikuti program Triple Win Nurses, dalam hal ini Goethe Institute terkait metode pembelajar. Serta telah dilakukan penjajakan perluasan kerja sama program Triple Win sektor hospitality.

Hal ini disambut baik oleh Direktur Hubungan Internasional Bundesagentur für Arbeit (BA), Alexander Wilhelm, bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan GIZ untuk masukan Pemerintah RI dalam hal perbaikan proses pembelajaran bahasa Jerman, serta kemungkinan penambahan lokasi tes untuk memudahkan aksesibilitas peserta.

Sementara itu Direktur Penempatan Pemerintah Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, Dyah Rejekiningrum, yang turut serta dalam delegasi menyampaikan data penempatan Pekerja Migran Indonesia  di Jerman pada bulan Januari - 5 November 2023 yang tersebar di 10 kota di Jerman, yakni Frankfurt sebanyak 30 orang, Stuttagard 12 orang, Munich 10 orang, Numberg 6 orang, Hamburg 6 orang, Wesel 5 orang,  Hanover 5 orang, Munchen 3 orang, Cologne 3 orang, dan Naumberg 1 orang.

Pada kesempatan ini, disepakati bahwa BP2MI dan BA/GIZ Triple Win akan menjadwalkan zoom meeting untuk membahas kembali tentang batas akhir calon Pekerja Migran Indonesia khusus Batch I/2021 yang belum dapat menyelesaikan sertifikasi B1 dan belum matching, klarifikasi tentang uang tambahan dalam Perjanjian Kerja, dan alternatif allowance Calon Pekerja Migran Indonesia akan hasil ujian, dan time line pendaftaran tahun 2024.

Turut hadir dalam forum ini perwakilan dari Kementerian Luar Negeri, Kementerian Kesehatan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, serta Wakeppri KBRI Berlin dan staf serta perwakilan KJRI Frankfurt. Dalam salah satu sesi, turut berpartisipasi pimpinan DEHOGA (Asosiasi Pengusaha Perhotelan dan Restauran Jerman). ** (Humas/Tim Delegasi Jerman)