Tuesday, 10 September 2024

Berita

Berita Utama

BP3MI Bali Selenggarakan Pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia Purna di Buleleng

-

00.07 26 July 2024 180

BP3MI Bali Selenggarakan Pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia Purna di Buleleng

Buleleng, Bali (26/7) (BP2MI) - Guna menciptakan ekosistem kewirausahaan Pekerja Migran Indonesia, Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Bali melaksanakan pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia Purna dan keluarganya di Desa Lokapaksa, Seririt, Buleleng, Bali (26/7/2024). 

Di dalam kegiatan yang dilakukan selama empat hari secara tatap muka mulai dari tanggal 23 – 26 Juli 2024 tersebut, para Pekerja Migran Indonesia diberikan materi terkait teori, proses, dan praktek pengolahan daun kelor agar dapat bernilai ekonomis, seperti pembuatan teh kelor, bubur kelor, cendol dan masker kelor. 

Selain itu disampaikan juga materi terkait edukasi keuangan, tugas dan fungsi BP2MI serta bentuk-bentuk pelindungan Pekerja Migran Indonesia. “Diharapan masyarakat dapat lebih mengenal BP2MI dan dapat meningkatkan kewaspadaan publik tentang bahaya Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Selain itu, dengan kegiatan ini diharapankan para Pekerja Migran Indonesia dapat semakin mandiri secara ekonomi dan berwirausaha serta membuka lapangan pekerjaan di dalam negeri”, tutur Kepala BP3MI Bali, A.A. Gde Indra Hardiawan. Acara tersebut turut dihadiri oleh Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja Kab. Buleleng, Sekretaris Desa Lokapaksa, dan perwakilan Dinas Perdagangan Perindustrian, Koperasi dan UKM Kab. Buleleng, dengan total jumlah peserta 20 orang. Turut serta hadir Perwira Nasional Ida Bagus Mahendra dalam memberikan motivasi serta berbagi pengalaman dalam berwirausaha.

Pada hari kedua dilaksanakan pemberian materi proses penanganan pasca panen kelor, pengeringan daun kelor, pengeringan daun kelor, pembuatan serbuk/tepung kelor, edukasi keuangan serta pembuatan teh seduh dan teh celup kelor. Pada hari ketiga dilaksanakan pemberian materi teori dan praktek pembuatan cendol kelor, pembuatan masker kelor dan seputar pelindungan PMI, serta pada hari terakhir diberikan materi seputar teori dan praktek pembuatan bubur kelor, pembuatan sayur kelor, review keseluruhan kegiatan serta penutupan kegiatan. **(Humas/BP3MI Bali)