Thursday, 23 January 2025
logo

Berita

Berita Utama

BP3MI DKI Jakarta Hadir Dalam Peningkatan Pembinaan Pelayanan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia

-

00.06 27 June 2023 972

BP3MI DKI Jakarta Hadir Dalam Peningkatan Pembinaan Pelayanan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia

Jakarta, BP2MI (27/6) - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) DKI Jakarta berpartisipasi dalam kegiatan Peningkatan Pembinaan Pelayanan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Provinsi DKI Jakarta, di Aula Kerja Pusat Pelatihan Kerja Daerah Jakarta Timur, Senin (26/6/2023).

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Provinsi DKI Jakarta, serta dilaksanakan selama 2 hari sampai pada Selasa (27/6/2023).

Sub Koordinator Bidang Pelindungan Selama Bekerja, Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Suhanda, menjelaskan bahwa kegiatan pembinaan tersebut, diikuti ratusan peserta yang terdiri dari Calon Pekerja Migran Indonesia, perwakilan dari Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI), serta masyarakat umum.

“Dalam pembinaan ini, kami memaparkan tentang Kebijakan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017, contohnya pada pasal 6 poin C, yakni setiap Calon Pekerja Migran Indonesia, atau Pekerja Migran Indonesia memiliki hak memperoleh informasi yang benar mengenai pasar kerja, tata cara penempatan, dan kondisi kerja di luar negeri. Harapannya setelah penjelasan, praktik pelindungan ini dapat diimplementasikan,” ujar Suhanda.

Pengantar Kerja Ahli Muda BP3MI DKI Jakarta, Adhitya Himawan, mengungkapkan berbagai alasan pencari kerja sampai ke luar negeri, diantaranya latar belakang pendidikan, lapangan kerja dalam negeri yang belum kondusif, daya tarik gaji di luar negeri untuk pekerjaan low skill, migrasi yang terus menurun, trend sosial, posisi geografis yang memungkinkan, kesamaan bahasa, serta kemudahan mendapatkan paspor dan visa.

“Tingginya jumlah Calon Pekerja Migran Indonesia yang mencari kerja di luar negeri, harus diimbangi dengan sosialisasi peluang kerja, dan migrasi aman ke luar negeri. Dari penyebaran informasi bekerja yang aman, disitu lah peran negara hadir untuk pahlawan devisa,” ungkapnya.

Kepala Sub Bagian Tata Usaha BP3MI DKI Jakarta, Tri Cahyo Atmojo menjelaskan, dalam memberikan informasi bagaimana tata cara bekerja ke luar negeri secara aman untuk para Calon Pekerja Migran Indonesia, BP3MI DKI Jakarta bersinergi dengan instansi lain.

“Dalam pelindungan Pekerja Migran Indonesia, BP3MI juga bekerja sama dengan stakeholder berkepentingan. Contohnya seperti Kemnaker, Pemerintah Daerah sampai pada tingkat desa, Polri, BUMN, termasuk Disnakertrans dan Energi Prov. DKI Jakarta yang hadir menyelenggarakan pembinaan ini,” tutup Cahyo. (Humas/BP3MI DKI Jakarta/timmediabp3mijkt/pw)