Pekanbaru, KemenP2MI (12/3) - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Riau memfasilitasi pemulangan jenazah 1 (satu) Pekerja Migran Indonesia wanita (X) berusia 24 tahun yang berasal dari Kecamatan Kubu, Kabupaten Rokan Hilir Riau dari Malaysia, Selasa (11/3/2025).

Kepala BP3MI Riau, Fanny Wahyu Kurniawan, menjelaskan secara kronologis dimulai dari KBRI Kuala Lumpur yang terima laporan kematian seorang perempuan Indonesia (X) yang meninggal pada 7 Maret 2025 dari Hospital Al Sultan Abdullah UITM, Selangor, Malaysia.

“Almarhumah X meninggal disebabkan gantung diri sebagaimana informasikan Balai Polis Saujana Utama, Daerah Sungai Buloh, Selangor dan juga diperkuat dengan hasil otopsi/post mortem oleh dokter/rumah sakit,” ucapnya.

Atas laporan tersebut, KBRI Kuala Lumpur berkoordinasi dengan BP3MI Riau melalui Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) terkait pemulangan jenazah X yang sebelumnya direncanakan akan dipulangkan pada tanggal 10 Maret 2025.

“Pemulangan jenazah ditunda menjadi Selasa, 11 Maret 2025. Kemudian jenazah almarhum X tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim II pada selasa pukul 07.35 WIB tujuan Pekanbaru. Kemudian BP3MI Riau dengan pihak Bandara SSK II memfasilitas administrasi, yang selanjutnya jenazah almarhumah X diterima oleh Aldi, yang merupakan perwakilan keluarga X,” ungkap Fanny.

Pada kesempatan tersebut Fanny Wahyu sampaikan turut berduka cita yang mendalam kepada pihak keluarga.

“Almarhumah tentu selama hidup telah berjuang dan bekerja sebagai pejuang devisa bagi keluarga dan negara. Fasilitasi serta pendampingan akan selalu diberikan oleh BP3MI Riau pada saat kepulangan Jenazah ke tanah air,”

Pihak keluarga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan yang telah diberikan oleh BP3MI Riau, KBRI Kuala Lumpur, dan pihak-pihak terkait lainnya sehingga almarhumah X dapat kembali ke tanah air dan dikebumikan pada sore harinya.
(Humas/BP3MI Riau)

--