Saturday, 20 April 2024

Berita

Berita Utama

Lalui Jarak 103 Km dan Medan Terjal, UPT BP2MI Banyuwangi Tetap Fasilitasi Pemulangan Jenazah PMI dari Hongkong

-

00.07 2 July 2020 1822

Lalui Jarak 103 Km dan Medan Terjal, UPT BP2MI Banyuwangi Tetap Fasilitasi Pemulangan Jenazah PMI dari Hongkong.

Banyuwangi, BP2MI (2/7) – Jarak tempuh yang jauh, medan terjal dan penuh rintangan tidak menghalangi UPT BP2MI Banyuwangi untuk memberikan pelayanan fasilitasi pemulangan jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) Tumining Tyas asal Dusun Sukamade, Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi,  Rabu (1/7).

Koordinator UPT BP2MI Banyuwangi, M. Iqbal menyatakan, pihaknya harus menempuh jarak 87 kilometer dari kantor UPT BP2MI Banyuwangi menuju Desa Sarongan yang ditempuh selama 2 jam perjalanan. Kemudian dilanjutkan menuju Dusun Sukamade dengan jarak 16 kilometer dalam waktu tempuh 1,5 jam dengan medan yang dilalui cukup sulit yakni jalanan bebatuan dengan tepian jurang, tanjakan yang cukup curam, berkelak kelok dan becek karena musim penghujan, serta menembus hutan dan perkebunan karet, kopi, dan pohon jati. 

"Ini tidak menjadi halangan bagi kami untuk tetap memfasilitasi pemulangan jenazah PMI," jelas Iqbal.

Selain itu, lanjut Iqbal, rute menuju Dusun Sukamade perlu menyeberangi 3 sungai yang tidak ada jembatan sebagai penghubung antar daratan dan jalan tersebut merupakan akses utama menuju Dusun Sukamade yang terletak di dalam Taman Nasional Meru Betiri. 

Almarhum PMI Tumining Tyas telah bekerja di Hongkong selama 11 tahun dan meninggal karena non retroviral desease pada tanggal 10 Juni 2020. Jenazah diterbangkan dari Hongkong menggunakan penerbangan Cathay Pacific sehari sebelumnya, Selasa (30/06) menuju Bandara Internasional Soekarno Hatta, Banten. Selanjutnya jenazah dibawa ke daerah asal menggunakan ambulance yang difasilitasi oleh UPT BP2MI Serang, dengan Staf UPT BP2MI Banyuwangi yang turut serta dalam mobil pengangkut jenazah PMI menuju rumah asal Jenazah PMI.

"Karena alasan medan yang sulit dan tidak dimungkinkannya ambulance melintas hingga di tempat asal almarhumah PMI, maka disepakati akan ditransitkan di Balai Desa Sarongan dan dilanjutkan dengan menggunakan kendaraan lebih besar dan tinggi agar mampu melewati medan yang sulit," ujarnya.

Jenazah tiba di Balai Desa Sarongan pada pukul 13.24 WIB, dan disaksikan oleh Kepala Desa Sarongan, Gunoto dan Kepala Dusun Sukamade. Kemudian jenazah dari ambulance dipindahkan ke mobil khusus untuk dibawa ke rumah duka. Jenazah tiba di rumah duka pada pukul 15.35 WIB yang disaksikan oleh orang tua dan anak PMI.

UPT BP2MI Banyuwangi hadir dan melakukan prosesi serah terima jenazah PMI Tumining Tyas kepada keluarga yang diwakilkan oleh kakak kandung PMI, Moch. Holla, dan disaksikan anak kandung almarhumah dan masyarakat sekitar untuk selanjutnya di sholatkan dan dikebumikan. 

Iqbal mengatakan, UPT BP2MI Banyuwangi turut menyampaikan ucapan duka cita kepada keluarga PMI Tumining Tyas, sekaligus memberikan pesan kepada warga Desa Sarongan apabila  berkeinginan untuk bekerja keluar negeri harus melalui jalur resmi agar terlindungi dengan baik oleh negara.*** (Humas/P4TKI-Bwi/EW)