Thursday, 26 September 2024

Berita

Berita Utama

Sebar Info Peluang Kerja ke Luar Negeri, BP3MI Bali Sosialisasi Peluang Kerja Luar Negeri di Program Studi Sarjana Keperawatan Universitas Udayana

-

00.12 12 December 2023 564

Sebar Info Peluang Kerja ke Luar Negeri, BP3MI Bali Sosialisasi Peluang Kerja Luar Negeri di Program Studi Sarjana Keperawatan Universitas Udayana

Denpasar, BP2MI (12/12) - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Bali, selenggarakan Sosialisasi Peluang Kerja Luar Negeri di Program Studi Sarjana Keperawatan Universitas Udayana, Bali, Senin (11/12/2023).

Pengantar Kerja Ahli Pertama BP3MI Bali, I Ketut Yoga Adityawira, mengungkapkan bahwa tujuan sosialisasi ini untuk memberikan edukasi, informasi serta pemahaman kepada mahasiswa Udayana terkait peluang bekerja ke luar negeri.

“Selain informasi penempatan kerja luar negeri, hati-hati dengan modus calo dan sindikat membujuk para calon korban. Sehingga ketika kalian semua bekerja ke luar negeri, dapat terhindar dari Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO),” ungkapnya di depan dosen serta mahasiswa-mahasiswi Program Studi Sarjana Keperawatan Universitas Udayana Bali.

I Ketut Yoga juga lanjut menjelaskan detail tentang salah satu dari 5 skema penempatan, yaitu program Government to Government (G to G) yang difasilitasi sepenuhnya melalui jalur resmi pemerintah.

“Selain program G to G ke Korea, skema penempatan yang sedang populer dan baru dibuka pada tahun 2023 adalah program G to G keperawatan Jerman dan Jepang, selaras dengan bidang studi yang dipelajari oleh mahasiswa-mahasiswi, maupun alumni Udayana,” pungkas Yoga.

Koordinator Program Studi Sarjana Keperawatan Universitas Udayana, Prapti, menyampaikan perlunya perluasan informasi perihal peluang kerja ke luar negeri seperti ini, serta bagaimana prosedur bekerja secara aman ke luar negeri.

“Saat ini banyaknya tawaran-tawaran untuk bekerja ke luar negeri, utamanya pada sektor jabatan perawat. Saya berharap kelak mahasiswa keperawatan yang nantinya akan menjalani profesi perawat dapat bekerja secara aman ke luar negeri dan terhindar dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” tutup Prapti. (Humas/BP3MI Bali)