Serang, BP2MI – Setelah melepas para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang akan diberangkatkan ke Korea Selatan bersama Menteri BUMN, Erick Tohir di Depok sore hari, pada malam harinya Kepala BP2MI, Benny Rhamdani ikut mengantar dan melihat proses 187 PMI yang akan diterbangkan menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (6/6/2022). 

Saat di Bandara, Benny memastikan bahwa proses pelayanan yang diberikan kepada para PMI dilakukan dengan baik. “Kita ingin agar anak-anak bangsa yang bekerja ke luar negeri seperti saat ini, yang memiliki kompetensi, keahlian, keterampilan dan kemampuan berbahasa asing, mengikuti pelatihan, semua tahapan prosedur diikuti, dan memiliki dokumen resmi,” ujarnya.

Benny mengatakan, negara saat ini memberikan karpet merah dalam proses pemberangkatan dan kepulangan PMI. Ini adalah bukti komitmen keseriusan negara melayani PMI. Berbagai fasilitas pun kini telah disediakan, sehingga PMI memiliki derajat yang sama dengan pejabat penting negara dan official diplomatic yang biasanya memiliki paspor khusus berwarna biru dan hitam, yaitu fasilitas jalur fast track keimigrasian dan lounge khusus PMI di Bandara.

“Alhamdulillah, puji Tuhan malam ini teman-teman berangkat ke Korea Selatan. Harapan saya, teman-teman diberikan kelancaran, tiba dengan selamat sampai ke tujuan, bekerja dengan baik di perusahaan tempat bekerja. Tetaplah menjadi kebanggaan keluarga dan orang-orang tercinta, dan yang paling penting tetap mencintai Indonesia,” pesan Benny, sambil membersihkan karpet fast track keimigrasian sebelum dilalui oleh PMI.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, menyampaikan dukungan penuhnya dalam pemberangkatan PMI ke Korea Selatan, “Hari ini kami memberikan ekstra flight, dan akan ada sekitar 3.200 an lagi PMI yang akan diterbangkan ke Korea. Ini merupakan kebanggaan khusus bagi Garuda Indonesia dapat melayani PMI dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya.

Tidak lupa, Benny juga memberikan apresiasi kepada Kapolres Bandara Soekarno Hatta, Kombes.Pol. Sigit Dani S, yang turut hadir dalam acara tersebut, atas jasanya menyelamatkan sebanyak 70 orang calon PMI yang akan diberangkat secara illegal ke Kamboja.

“Negara harus hadir dan dan tidak boleh kalah dengan sindikat pengiriman PMI illegal,” tutup Benny.

Hadir dalam kesempatan tersebut, Direktur Layanan dan Niaga Garuda Indonesia, R. Ade Susandi; Eksekutif GM Angkasa Pura, Agus Haryadi; Kepala Kantor Imigrasi Kelas I khusus Bandara Soekarno Hatta, Ipo Hadiyanto; dan Kapolres Bandara Soetta, Kombes.Pol. Sigit Dani S; serta pejabat Eselon I, II dan Tenaga Profesional di lingkungan BP2MI. ** (Humas/DH)

-