Thursday, 28 March 2024

Berita

Berita Utama

Bahas Tindak Lanjut MOU, Walikota Cilegon Dukung Penuh Pelatihan Bahasa Untuk CPMI Bersama BP3MI Banten

-

00.02 1 February 2023 643

Bahas Tindak Lanjut MOU, Walikota Cilegon Dukung Penuh Pelatihan Bahasa Untuk CPMI Bersama BP3MI Banten

Cilegon, BP2MI (1/2) - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Banten beserta tim, selenggarakan rapat lanjutan dengan Pemerintah Kota Cilegon tentang Memorandum of Understanding (MOU) terkait penyelenggaraan pelatihan bahasa bagi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI), Senin (30/1/2022).

Bertempat di Rumah Dinas Walikota Cilegon, rapat ini dihadiri oleh Walikota Cilegon, Helldy Agustian; Plt. Dinas Tenaga Kerja Cilegon, Panca Nugrahestianto Widodo; dan Kepala Bidang Perencanaan, Pelatihan, Produktivitas dan Penempatan Tenaga Kerja (Kabid. Penta) Disnaker Cilegon, Hidayatullah.

Kepala BP3MI Banten, Dharma Saputra, menyampaikan rencana penyelenggaraan sosialisasi akbar yang kelak akan dihadiri langsung oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani. Menurutnya, ini adalah wujud tindak lanjut dari MOU antara BP2MI dan Pemkot Cilegon.

“Dalam rangkaian rencana sosialisasi akbar tersebut, nantinya juga akan dimunculkan bazar wirausaha produk Pekerja Migran Indonesia (PMI) Purna, hasil dari pemberdayaan BP3MI Banten khususnya warga Cilegon, sehingga kami memohon dukungan dari Bapak Walikota terkait hal tersebut,” ujar Dharma.

Menanggapi hal tersebut, Walikota Helldy menyatakan kerja sama ini dapat menjadi awal untuk mengukir sejarah baru bagi Kota Cilegon dalam hal Pelindungan terhadap PMI khususnya yang berasal dari Kota Cilegon.

“Rencana ini bagus sekali, kelak nanti Disnaker juga diharapkan dapat mengambil peran, sehingga terjalin kerjasama yang baik dalam upaya peningkatan pelindungan PMI. Sebisa mungkin kita memulai apa yang belum pernah kita lakukan untuk PMI di Cilegon,” tuturnya.

Helldy melanjutkan bahwa Pemkot Cilegon yang diusung oleh Disnaker Kota Cilegon, saat ini telah merencanakan pelatihan Bahasa Korea yang di koordinasikan bersama BP3MI Banten, dan PT. KPSE Services Indonesia, untuk memfasilitasi CPMI Asal Kota Cilegon yang telah lolos tahap verifikasi dokumen.

Menurutnya, hal ini dilakukan agar para CPMI mempunyai persiapan yang lebih matang untuk menghadapi ujian EPS-TOPIK Bahasa Korea yang akan dilaksanakan pada bulan Maret, sampai dengan Juni 2023.

“Disnaker dimohon untuk membuat time schedule yang matang untuk kandidat peserta Government to Government (G to G) Korea yang lulus verifikasi dokumen, lalu lanjut diberikan pelatihan bahasa Korea, sehingga kesempatan kelulusan kandidat peserta G to G Korea dapat meningkat,” tambah Helldy.

Plt. Kepala Disnaker Cilegon, Panca Nugrahestianto Widodo, menanggapi bahwa Disnaker Kota Cilegon akan mendukung penuh rencana penyelenggaraan sosialisasi akbar ini.

“Setelah dari sini, nanti kita akan survey lokasi yang memungkinkan untuk pelaksanaan kegiatan, sehingga perencanaannya akan menjadi lebih matang. Kemudian jika masih ada waktu, kita datangi PT. KPSE Services Indonesia, guna membahas fasilitasi pelatihan bahasa bagi kandidat G to G asal Cilegon,” pungkas Panca mengakhiri rapat tersebut. (Humas/Tim Media BP3MI Banten)