Berita Utama
BNP2TKI Launching Gerakan Migrasi Aman Desa
-
00.05
20 May 2019
3949

BNP2TKI melaunching gerakan migrasi aman desa (Germandes) di Desa Yosorejo, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Sabtu, 18/5/2019.
Batang, BNP2TKI (20/5)___BNP2TKI melaunching gerakan migrasi aman desa (Germandes) di Desa Yosorejo, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Sabtu, 18/5/2019.
Deputi Penempatan BNP2TKI Teguh Hendro Cahyono mengatakan migrasi adalah perpindahan orang yang melintasi batas negara-negara untuk bekerja sementara waktu.
Saat ini ada sekitar 9 juta orang yang bekerja di Luar Negeri. Jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang memiliki dokumen resmi sekitar 3 juta orang.
Yang menjadi perhatian bahwa masih banyak yang bekerja tidak melalui prosedur yang resmi. Sehingga pemerintah tidak memiliki data yang pasti.
“Germandes ini suatu arah untuk meningkatkan dan kepedulian dari perangkat desa, jangan sampai ada warga yang bekerja ke luar negeri sementara orang tua atau keluarga tidak tahu. BNP2TKI akan mendukung upaya pencegahan PMI non prosedural. Germandes ini akan menjadi inspirasi bagi setiap desa agar PMI yang bekerja memiliki dokumen dan prosedur yang benar,” jelas Teguh saat launching Germandes di Batang.
Bupati Batang Wihaji menyampaikan bahwa jumlah PMI asal Batang yang bekerja di Luar Negeri relatif banyak. Terutama PMI asal Desa Yosorejo bisa dilihat dari adanya rumah berlantai dua yang bagus – bagus pasti milik PMI.
“Germandes intinya memberikan pelayanan yang dekat kepada warga atau masyarakat. Sehingga masyarakat bisa mudah mendapatkan Informasi yang mudah. Ayo kita menjadi PMI yang benar dan prosedur,” ujar Bupati Batang.
Menurut Wihaji, terdapat sekitar 1.800 PMI asal Batang yang bekerja di Luar Negeri. Ia berharap semoga semua PMI asal Batang berangkat dan bekerja sesuai dengan ketentuan pemerintah. Nanti ke depannya Germandes akan direncanakan berada di mall pelayanan publik.
“Dengan Germandes PMI yang non prosedural agar dibantu menjadi PMI yang resmi dan prosedural. Tempat ini untuk tempat bertanya bagi warga Batang, karena banyak warga kita yang bekerja di Luar Negeri,” jelasnya.
Direktur Sosialisasi dan Kelembagaan Penempatan BNP2TKI Survulus Bobo Riti menyampaikan, desa Yosorejo kecamatan Gringsing ini dipilih sebagai desa percontohan desa gerakan migrasi aman. BNP2TKI mencoba menjembatani saudara kita yang ingin bekerja ke Luar Negeri.
“Germandes merupakan inovasi yang hadir untuk PMI di desa Yosorejo. Moto Germandes dengan memiliki 4 S yaitu Siap informasi, Siap dokumen, Siap kompetisi dan Siap Jasmani dan Rohani,” jelasnya
Survulus mengatakan, 4 S diharapkan menjadi titik tolak bagi masyarakat Yosorejo, partisipasi dari masyarakat yang ada adalah inti dari keterlibatan BNP2TKI di desa ini.
“Kami hadir disini dengan keterlibatan, ini bukan hanya seremonial. Masyarakat bisa memanfaatkan fasilitas informasi yang ada di Germandes,” ujarnya.
Dalam launching tersebut, Bupati Batang Wihaji juga menandatangani prasasti sebagai simbol peresmian pencanangan Germandes di Desa Yosorejo.
Hadir pula dalam pencanangan Germandes Wakil Bupati Batang Suyono, Direktur Kerjasama Verifikasi dan Penyiapan Dokumen BNP2TKI Haposan Saragih, Kepala BP3TKI Semarang AB Rahman, Kabag Humas BNP2TKI Ahnas, Kasubdit Sosialisasi Pujiono dan SKPD terkait Pemda Batang.***(MH/DH)