Wednesday, 3 July 2024

Berita

Berita Utama

BP3MI DKI Jakarta Fasilitasi Tes Psikologi dan Tes Bahasa Jepang Program Government to Government (G to G) ke Jepang

-

00.06 19 June 2024 432

BP3MI DKI Jakarta Fasilitasi Tes Psikologi dan Tes Bahasa Jepang Program Government to Government (G to G) ke Jepang

Jakarta, BP2MI (19/6) -  Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) DKI Jakarta memfasilitasi pelaksanaan Tes Psikologi dan Tes Bahasa Jepang Kandidat Nurse dan Careworker Batch XVIII Program  Government to Government (G to G) ke Jepang di kantor BP3MI DKI Jakarta, Jalan Penganten Ali I No.71 Ciracas Jakarta Timur pada Kamis (13/06).

Kegiatan ini seyogyanya diikuti 30 orang calon kandidat peserta dengan 23 peserta mendaftar pada jabatan Caregiver dan 7 pada jabatan Nurse. Tercatat 23 orang peserta hadir mengikuti ujian dan 7 orang peserta tidak hadir.

Sejak pukul 07.00 WIB, BP3MI DKI Jakarta telah membuka pelayanan untuk Tes Psikologi dan Tes Bahasa Jepang Kandidat Nurse dan Careworker Batch XVIII Program Government to Government (G to G) ke Jepang mulai dari absensi kehadiran, pengecekan bukti lamaran serta identitas diri dan perekaman sidik Jari peserta. Jika telah melewati tahapan tersebut maka para peserta selanjutnya akan diarahkan menuju ruang tes yang diawasi oleh tim penempatan pemerintah BP3MI DKI Jakarta secara offline dan oleh tim penguji dan Direktorat Penempatan Pemerntah Kawasan Asia Afrika secara online.

Kepala BP3MI DKI Jakarta, Kombes Polisi Duhri Akbar Nur menjelaskan bahwa BP3MI DKI Jakarta mendukung pelaksanaan fasilitasi Tes Psikologi dan Tes Bahasa Jepang Kandidat Nurse dan Careworker Batch XVIII Program  Government to Government (G to G) ke Jepang.

“BP3MI DKI Jakarta mendukung penuh kegiatan tersebut, kami memfasilitasi sarana dan prasarana serta instrumen lainnya. Kami berharap kegiatan ini berjalan lancar dan sukses sebagai salah satu bentuk pelaksanaan kewajiban BP2MI atas kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jepang, dibawah kerjasama Indonesian-Japan Pertnership Agreement (IJEPA)”, jelasnya. (Humas/timmediabp3mijkt/pw)