Pekanbaru, BP2MI (3/9) - Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Riau melaksanakan kegiatan Penyebarluasan Informasi Peluang Kerja Luar Negeri dengan menyasar sekolah yakni SMKN 2 Pekanbaru Jalan Pattimura pada Selasa (27/8/2024).

Pengantar Kerja BP3MI Riau, Ronny Sepriadi yang didaulat sebagai narasumber dalam acara tersebut menyampaikan beberapa poin penting mengenai tata cara penempatan Pekerja Migran Indonesia serta 5 (lima) Skema Penempatan bekerja di Luar Negeri, terutama Program Government to Government (G to G) Korea. Sebagaimana diketahui, setelah Jepang, Jerman, dan Korea, selanjutnya akan ada beberapa Negara yang juga akan bekerjasama dengan Pemerintah Indonesia. Hal tersebut memperbesar piliha peluang kerja bagi Pekerja Migran Indonesia

Pada kegiatan ini peserta yang merupakan siswa SMK N 2 Pekanbaru juga diberikan Edukasi terkait tata cara bekerja luar negeri yang benar, sehingga pada akhirnya tidak gampang tergoda oleh banyaknya penipuan terkait peluang kerja ke luar negeri.

"Jadi, adik-adik yang ingin mengetahui lebih jauh apa itu PMI, bagaimana menjadi PMI dan apa saja yang harus dipersiapkan untuk bekerja di luar negeri, dapat mengunjungi website resmi BP2MI atau Dinas Tenaga Kerja,Kab/Kota" terang Ronny.

Setelah menjelaskan lebih lanjut tujuan acara sosialisasi ini, Ronny juga menyampaikan berbagai peluang kerja di beberapa negara antara lain Korea Selatan, Jerman, Taiwan, dan Jepang.

Selama acara berlangsung, sosialisasi mengenai PMI mendapat respon positif dari kalangan siswa. Ini dapat dilihat dari banyaknya interaksi melalui pertanyaan seputar tata cara menjadi PMI, perlindungan terhadap PMI dan peluang yang dimiliki untuk bekerja di luar negeri.

BP3MI Riau juga berbagi beberapa informasi lowongan kerja di Korea Selatan dan calon PMI akan melalui beberapa tahapan. Salah satunya adalah harus lulus pada Ujian EPS Topic yaitu penguasaan bahasa Korea.

"Mengenai penguasaan bahasa ini sangat penting, terumtama calon PMI Korea Selatan. Ini menjadi salah satu syarat penting disamping keterampilan lainnya perlukan. Untuk informasi lebih lanjut silahkan mengunjungi Kantor BP3MI Riau agar teman-teman dapat bekerja secara prosedural, aman dan nyaman dengan fasilitas perlindungan hukum dan kesehatan," papar Ronny.

Penyelenggaraan penyebarluasan informasi dan edukasi secara simultan dan berkelanjutan, diharapkan dapat menumbuhkan motivasi para peserta  untuk  meningkatkan skill dan  keterampilan  guna memenuhi kebutuhan kerja penyedia tenaga kerja di luar negeri.** (Humas/BP3MI_Riau)