Medan, BP2MI (11/5) - Unit Pelaksana Teknis Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (UPT BP2MI) Medan menggelar webinar terkait cara bekerja ke Jepang dengan tema  Kerja di Jepang dengan Visa Spesified Skill Worker (SSW), Selasa, (11/05).

Webinar yang terselenggara atas kerjasama dengan Jayadi Global Education Center (JGEC) dihadiri oleh ratusan peserta baik dari kalangan akademisi di Sekolah Tinggi Kesehatan, Akademisi Sekolah Menegah Kejuruan, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Akademisi Lembaga Pelatihan kerja (LPK) dan juga para peserta didik mereka dan peminat kerja ke Jepang se-Sumatera Utara.

Kepala UPT BP2MI, Syahrum  mengatakakan kegiatan Webinar ini merupakan salah satu media sosialisasi Peluang Kerja ke Jepang melalui Visa SSW kepada masyarakat khususnya masyarakat wilayah Sumatera Utara.

“Untuk masyarakat Sumatera Utara yang memiliki keinginan bekerja ke Luar Negeri khususnya ke Negara Jepang agar mempersiapkan ketrampilan serta kemampuan bahasa Jepang sehingga nantinya bisa lulus memperoleh Visa SSW,” ujar Sahrum

Hadir pula sebagai narasumber Plt. Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Asia dan Afrika, Freddy M. Pangabean yang memberikan penjelasan terkait dengan program SSW secara menyeluruh. Ia menyatakan bahwa kerja ke luar negeri merupakan pilihan yang dapat memberikan kesejahteraan kepada masyarakat.

“Sebagai Badan yang bertanggung jawab dalam tata kelola penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI), BP2MI memiliki tugas dan tanggung jawab dalam menyediakan informasi mengenai pasar kerja luar negeri dan peluang yang dapat dimanfaatkan oleh PMI. Salah satu peluang kerja ke luar negeri khususnya negara Jepang adalah dengan memperoleh Visa SSW yang merupakan salah satu skema penempatan secara mandiri,” ujar Freddy.

Freddy  menekankan kepada Calon PMI agar tidak tergoda dengan calo atau orang yang menawarkan cara yang tidak sesuai dengan peraturan dengan iming-iming proses yang lebih cepat dan murah.

Hal menarik dalam webinar kali ini juga turut hadirnya pemilik Shisei Home, Mr. Tanaka selaku salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perawat lansia yang ada di Tokyo, Jepang.

Mr. Tanaka mengatakan, sangat terkesan dengan cara kerja dan tata krama pekerja yang berasal dari Indonesia. Sehingga Shisei Home sampai saat ini juga masih mempekerjakan bahkan meminta kembali untuk alumni dari Indonesia untuk mengambil peluang kerja yang ada di Jepang.

Webinar ini juga mengadakan kuis interaktif yang berhadiah buku yang membahas tentang bahasa dan budaya negara Jepang, yang disambut antusias dari para peserta webinar. ***(Humas/BP2MI Medan/nanda)