Saturday, 27 April 2024

Berita

Berita Utama

UPT BP2MI Wilayah Sultra Peringati Migrant Day 2021 dengan Serangkaian Lomba bagi Anak Pekerja Migran

-

00.12 20 December 2021 1099

UPT BP2MI Wilayah Sultra Peringati Migrant Day 2021 dengan Serangkaian Lomba bagi Anak Pekerja Migran

Kendari, BP2MI (20/12) – Unit Pelaksana Teknis Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (UPT BP2MI) Wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra) menyambut peringatan Migrant Day, dengan menyelenggarakan Lomba Baca Puisi dan Mewarnai, di Kantor Desa Kukuluri, Kecamatan Anggotoa, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pada Sabtu (18/12/2021).

Dalam peringatan Hari Pekerja Migran Internasional yang diperingati setiap 18 Desember tiap tahunnya, diawali dengan Lomba Baca Puisi dan Mewarnai, yang melibatkan anak-anak dari Pekerja Migran Indonesia (PMI), lalu dilanjutkan dengan sosialisasi tentang Peran Pemerintah Desa dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 di pasal 42. Rangkaian kegiatan tersebut kemudian diakhiri dengan penyerahan hadiah bagi pemenang lomba.

Kepala UPT BP2MI Wilayah Sultra, La Ode Askar, menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah (Pemda) setempat, para Kepala Desa, perwakilan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, masyarakat setempat, anak-anak dari PMI, serta media Televisi Republik Indonesia (TVRI) Sultra yang turut hadir untuk meliput kegiatan Migrant Day.

“Tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah sebagai bentuk apresiasi kami, dalam hal ini BP2MI, kepada Pahlawan Devisa Bangsa yang telah memberikan kontribusi yang begitu besar dalam pembangunan di Negeri kita tercinta ini, sehingga kami UPT BP2MI Wilayah Sultra menyelenggarakan Lomba Baca Puisi dan Mewarnai, yang melibatkan anak-anak PMI di momen yang istimewa ini," ucap La Ode Askar.

Sebagai perwujudan sinergi yang baik, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Kendari, PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo), TVRI Sultra, dan Pemda setempat memberikan hadiah kepada pemenang lomba berupa sepeda.

Perwakilan dari pihak BPJS Ketenagakerjaan menyampaikan apresiasinya kepada BP2MI yang sudah diundang dalam kegiatan Migrant Day ini. Dalam apresiasinya, BPJS juga menekankan pelindungan kepada PMI melalui Program Jaminan Sosial tenaga kerja, baik dalam negeri maupun luar negeri.

La ode Askar juga menyampaikan materi tentang peran dan kewenangan Pemerintah Desa dalam Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017, pasal 42, dan Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pelindungan PMI. Disebutkan bahwa Pemerintah Desa menerima dan memberikan informasi permintaan dari Instansi yang menyelenggarakan urusan Pemerintah di bidang ketenagakerjaan, memfasilitasi pemenuhan persyaratan administrasi kependudukan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI), melakukan pemantauan keberangkatan dan kepulangan PMI, serta melakukan pemberdayaan kepada CPMI, PMI dan keluarganya sesuai dengan potensi yang ada di daerahnya.

“Saya berterima kasih kepada beberapa Kepala Desa yang hadir. Harapan kami, semoga para Kepala Desa yang hadir dapat berbagi informasi ke desa-desa lain yang tidak sempat hadir pada kegiatan ini,” tutupnya dalam pemaparan materi sosialisasi.
 
Kepala Desa Kukuluri, Bastian, juga menyatakan apresiasinya kepada BP2MI yang telah mengadakan kegiatan Migrant Day di Desa Kukuluri. Harapannya ke depan kegiatan ini dapat terus dilakukan oleh BP2MI agar masyarakat sadar bahwa bekerja di luar negeri jika sesuai dengan prosedur akan dilindungi oleh Negara.

“Di Desa Anggotoa ini, mayoritas warga masyarakatnya bekerja di luar negeri. Jumlah masyarakat pada saat ini yang masih bekerja di luar negeri sekitar 200 orang. Alhamdulillah mereka sukses meningkatkan perkonomian keluarganya,” tutur Bastian. ** (Humas/UPT BP2MI Wilayah Sultra)