Palu, BP2MI (19/9) - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sulawesi Tengah menggelar pelatihan kewirausahaan di bidang ekonomi kreatif, yakni kuliner, bagi 20 orang PMI Purna dan keluarganya selama empat hari sejak Rabu (14/9/2022) hingga Sabtu (17/9/2022) di La Toratima, Sigi, Sulawesi Tengah.

Kepala BP3MI Sulawesi Tengah, Mahda Syaikhoni Suprapto, menyampaikan, PMI Purna yang sebelumnya pernah bekerja di Malaysia dan Arab Saudi ini diharapkan dapat memulai usaha sendiri untuk meningkatkan kesejahteraan keluarganya, apalagi Kabupaten Sigi telah didukung dengan Peraturan Daerah tentang Pelindungan Pekerja Migran Kabupaten Sigi.

“Melalui kegiatan ini, kami berharap agar ilmu yang didapatkan oleh para PMI Purna dapat diterapkan untuk mengembangkan potensi diri dan bekal untuk menjadi wirausaha yang mandiri,” ujar Mahda.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sigi, Febrianto, mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh BP3MI Sulawesi Tengah ini. “Kabupaten Sigi akan memberikan pendampingan setelah pelatihan serta program bantuan usaha untuk membantu keberlanjutan usaha para PMI Purna,” jelas Febrianto.

Selain menerima materi edukasi kewirausahaan dan keuangan, para peserta juga melakukan praktik pembuatan gore-gore sapi yang merupakan makanan khas Kaili, rendang sapi, ikan bakar rica, brownies kukus, dan kue cantik manis.

Hadir pula sebagai narasumber pada pelatihan ini Kepala Bidang Penempatan Disnakertrans Kabupaten Sigi, Muin Mursalin; Kepala Seksi Perluasan Tenaga Kerja Disnakertrans Kabupaten Sigi, Nasrullah; dan Instruktur Lembaga Pelatihan Kerja (LPK), Gita Ayu. * (Humas/BP3MI Sulawesi Tengah/MNR/CLN)

-